Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Larang Warga Berhenti di Jembatan Layang Kota Bandung Saat Tahun Baru

Kompas.com - 31/12/2021, 17:02 WIB
Agie Permadi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 2.260 personel Polrestabes Bandung diterjunkan melakukan pengamanan pada malam pergantian tahun. 

"Untuk personel Polrestabes Bandung sendiri ada 2.000 personel, ditambah dari BKO (bawah komando operasi) Brimob dan Samapta sebanyak dua ssk (satuan setingkat kompi), kurang lebih 260 personel," kata Kepala Bagian Operasi Polrestabes Bandung Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Asep Pujiono saat dikonfirmasi, Jumat (31/12/2021).

Baca juga: Daftar Jalan yang Ditutup Saat Malam Tahun Baru di Medan, Bandung, hingga Yogyakarta

Guna menghindari kerumunan, Asep pun melarang masyarakat untuk berhenti di tengah jalan layang di Kota Bandung.

Seperti diketahui, setiap jam pergantian tahun baru, ada saja masyarakat yang merayakannya di jalan layang, untuk sekadar melihat percikan kembang api yang biasa dinyalakan warga di beberapa titik.

Larangan tersebut dilakukan menghindari kerumunan di tengah pandemi Covid-19, sekaligus menghindari peristiwa yang tak diinginkan, karena jalan layang memiliki bobot terbatas.

Untuk itu, ia mengimbau masyarakat merayakan Tahun Baru di rumah bersama keluarga, guna menghindari kerumunan ditengah pandemi ini.

"Kepada masyarakat Kota Bandung pada tahun baru diharapkan kita di rumah saja dalam merayakannya, dan diharapkan juga tidak ada yang berhenti di flyover, baik itu Surapati, Jalan Jakarta, Pelangi, atau Kiaracondong," ucapnya.

Sebagai antisipasi pencegahan pengendara yang berhenti di jalan layang, kepolisian juga bakal menempatkan personelnya di jalur masuk dan keluar jalur jalan layang.

Apabila nanti ditemukan ada warga yang berhenti, petugas akan melakukan teguran dan imbauan.

"Kita akan imbau untuk tidak berhenti di flyover tersebut," ucapnya.

Baca juga: Ini Motif Pelaku Pemerkosa dan Penjual Remaja Berusia 14 Tahun di Bandung

Jelang euforia pergantian tahun baru ini, Asep juga mengimbau masyarakat untuk merayakannya dengan aman dan tertib.

"Diharapkan masyarakat bisa nyaman dalam pelaksanaan pengamanan dari Polrestabes Bandung, dan masyarakat juga aman nyaman dan tertib, sesuai imbauan kita dalam pelaksanaan tahun baru ini," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pulangkan Bonek yang Nekat Datang ke Bandung Jelang Persib Vs Persebaya

Polisi Pulangkan Bonek yang Nekat Datang ke Bandung Jelang Persib Vs Persebaya

Bandung
Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com