Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unsika Karawang Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru, Daya Tampung 4.215

Kompas.com - 17/02/2022, 21:37 WIB
Farida Farhan,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) membuka pendaftaran mahasiswa baru tahun akademik 2022/2023 dengan daya tampung sejumlah 4.215 mahasiswa.

Wakil Rektor Bidang Akademik Unsika Kusrin mengatakan, Unsika memiliki sembilan fakultas dengan 30 program studi.

Adapun program yang dibuka pada tahun akademik 2022-2023 di antaranya tiga program magister, 1 program diploma tiga, dan 26 program sarjana.

Baca juga: Muncul Klaster Penularan Covid-19 UKM, Unsika Stop Kegiatan Tatap Muka

Lima jalur penerimaan mahasiswa baru yang dibuka yakni SNMPTN, SPAN-PTKIN, SBMPTN, UM-PTKIN, dan Seleksi Mandiri.

"Masing-masing jalur penerimaan memiliki daya tampung yang berbeda-beda untuk setiap program studinya," kata Kusrin.

Adapun rincian daya tampung 4.215 mahasiswa yakni jalur SNMPTN/SPAN-PTKIN sejumlah 1.176 mahasiswa, SBMPTN/UM-PTKIN 1.592 mahasiswa, dan Seleksi Mandiri 1.447 mahasiswa.

Sebagai salah satu universitas negeri di Karawang, kata Kusrin, setiap tahunnya jumlah siswa pendaftar selalu meningkat.

Pada 14 Februari 2022 telah dibuka jalur SNMPTN. SNMPTN ini diselenggarakan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) melalui Pangkalan Data Siswa Sekolah (PDSS) yang didasarkan pada prestasi akademik siswa.

Pendaftaran SNMPTN ini dimulai oleh sekolah-sekolah yang telah melakukan registrasi akun LTMPT. Di mana siswa dapat mendaftar apabila pihak sekolah telah terdaftar di LTMPT.

Baca juga: Unand Tambah Kuota Penerimaan Mahasiswa Baru, Ini Daftar Prodi Favorit dan Jadwal Pendaftaran

Ada beberapa persyaratan bagi sekolah maupun siswa. Syarat bagi sekolah yang mendaftar adalah sekolah yang memiliki NPSN. Sedangkan syarat bagi siswa adalah siswa yang memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN.

"Adapun syarat-syarat dan ketentuan secara rinci dapat dapat dilihat pada website resmi LTMPT," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keracunan Massal di Cianjur, Polisi Periksa 2 Orang

Keracunan Massal di Cianjur, Polisi Periksa 2 Orang

Bandung
Mencicipi Duku Cililitan, Si Manis dari Ciamis

Mencicipi Duku Cililitan, Si Manis dari Ciamis

Bandung
Cerita Petugas Kebersihan di Bandung Tinggal di Gubuk, Kaget Rumahnya Direnovasi

Cerita Petugas Kebersihan di Bandung Tinggal di Gubuk, Kaget Rumahnya Direnovasi

Bandung
Makanan Hajatan Diperiksa Usai Tewaskan 1 Orang dan Puluhan Keracunan di Cianjur

Makanan Hajatan Diperiksa Usai Tewaskan 1 Orang dan Puluhan Keracunan di Cianjur

Bandung
Uu Ruzhanul dan Dicky Candra Daftar Penjaringan Calon Wali Kota Tasikmalaya

Uu Ruzhanul dan Dicky Candra Daftar Penjaringan Calon Wali Kota Tasikmalaya

Bandung
Libur Lebaran Usai, 5 Titik PKL di Bandung Kembali Ditata

Libur Lebaran Usai, 5 Titik PKL di Bandung Kembali Ditata

Bandung
Kisah Penyintas Gempa Cianjur, Sudah 1,5 Tahun Tinggal di Rumah Terpal

Kisah Penyintas Gempa Cianjur, Sudah 1,5 Tahun Tinggal di Rumah Terpal

Bandung
Viral Video Tawuran Pelajar SMP di Cirebon, Seorang Siswa Terkapar

Viral Video Tawuran Pelajar SMP di Cirebon, Seorang Siswa Terkapar

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
2 Bulan Ratusan Korban Pergerakan Tanah di Bandung Barat Terkatung-katung Menanti Relokasi Rumah

2 Bulan Ratusan Korban Pergerakan Tanah di Bandung Barat Terkatung-katung Menanti Relokasi Rumah

Bandung
Keluarga Tahanan Tewas Minum Detergen di Cianjur Ikhlas dan Cabut Permintaan Otopsi

Keluarga Tahanan Tewas Minum Detergen di Cianjur Ikhlas dan Cabut Permintaan Otopsi

Bandung
Korban Pengeroyokan di Ciparay Bandung Kritis, Polisi: Motifnya Cemburu

Korban Pengeroyokan di Ciparay Bandung Kritis, Polisi: Motifnya Cemburu

Bandung
Ikuti Google Maps, Pengendara Mobil Terjebak di Jalan Berlumpur Bogor Semalaman

Ikuti Google Maps, Pengendara Mobil Terjebak di Jalan Berlumpur Bogor Semalaman

Bandung
Kasus Keracunan Massal di Cianjur, 1 Warga Tewas, Dinkes Uji Sampel Makanan

Kasus Keracunan Massal di Cianjur, 1 Warga Tewas, Dinkes Uji Sampel Makanan

Bandung
2 Mantan Bupati Ingin Maju Pilkada Garut lewat Jalur Perseorangan

2 Mantan Bupati Ingin Maju Pilkada Garut lewat Jalur Perseorangan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com