Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Pohon Tumbang di Cianjur, BPBD Ingatkan Soal Ancaman Angin Kencang

Kompas.com - 09/03/2022, 08:17 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Dalam sepekan, sedikitnya ada enam pohon tumbang akibat angin kencang di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, satu rumah dilaporkan tertimpa pohon dan rusak berat.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur Rudi Wibowo kembali mengingatkan masyarakat perihal fase peralihan cuaca dari hujan ke kemarau yang ditandai dengan potensi angin kencang hingga puting beliung.

Baca juga: Dilanda Hujan Deras dan Angin Kencang, Sejumlah Pohon Tumbang di Jakarta Timur

"Dalam beberapa hari terakhir angin memang sedang kencang, dan ini tentu patut diwaspadai," kata Rudi kepada Kompas.com, Rabu (9/3/2022).

Terlebih, disebutkan Rudi, beberapa wilayah masuk zona rawan pohon tumbang, terutama di kawasan perkotaan.

"Di sepanjang jalan raya Bandung hingga jalur Puncak banyak titik pohon yang rawan tumbang, sudah tua, dan lapuk," ujar dia.

Pihak BPBD sendiri, diakui Rudi, telah berkordinasi dengan dinas terkait untuk dilakukan penebangan hingga pemangkasan.

"Sudah didata, dan dalam beberapa hari ke depan akan segera ada giat," kata Rudi.

Baca juga: Angin Kencang Landa Bekasi, Pohon Tumbang hingga Pengemudi Ojol Jadi Korban Tewas

Selain itu, beberapa pohon di kanan-kiri jalan yang kondisinya membahayakan sudah ditandai, dan masyarakat terutama pengguna jalan agar meningkatkan kehati-hatian.

"Tak hanya pohon ya, kalau kondisi angin kencang seperti sekarang ini juga berpotensi menumbangkan bilboard dan baligo atau papan reklame yang berukuran besar. Jadi, perlu hati-hati saja," ujar Rudi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Tanjakan Gentong, Jalur Ekstrem yang Kerap Menjadi Titik Kemacetan

Mengenal Tanjakan Gentong, Jalur Ekstrem yang Kerap Menjadi Titik Kemacetan

Bandung
Sekda Jabar Pastikan Tak Ada WFH bagi ASN di Pelayanan Publik

Sekda Jabar Pastikan Tak Ada WFH bagi ASN di Pelayanan Publik

Bandung
Dicemari Pungli, Pemprov Jabar Evaluasi Pengelolaan Masjid Al Jabbar

Dicemari Pungli, Pemprov Jabar Evaluasi Pengelolaan Masjid Al Jabbar

Bandung
Pengendara Wajib Bayar jika Lewati Portal di Desa Tasikmalaya Ini, Mobil Rp 2.000

Pengendara Wajib Bayar jika Lewati Portal di Desa Tasikmalaya Ini, Mobil Rp 2.000

Bandung
Sejoli Tepergok Mau Kuburkan Bayi Hasil Hubungan Gelap di Jatinangor

Sejoli Tepergok Mau Kuburkan Bayi Hasil Hubungan Gelap di Jatinangor

Bandung
Cerita Polisi Tolong Pemudik Vertigo dan Terjebak di Jalur 'Contraflow'

Cerita Polisi Tolong Pemudik Vertigo dan Terjebak di Jalur "Contraflow"

Bandung
Kronologi Sopir Taksi 'Online' di Bandung Dirampok hingga Alami 70 Jahitan

Kronologi Sopir Taksi "Online" di Bandung Dirampok hingga Alami 70 Jahitan

Bandung
Perjuangan Aiptu Yosep Tangkap Perampok Taksi Online di Bandung

Perjuangan Aiptu Yosep Tangkap Perampok Taksi Online di Bandung

Bandung
Pelaku Pungli Masjid Al Jabbar Ditangkap, Sekda: Saya Minta Maaf

Pelaku Pungli Masjid Al Jabbar Ditangkap, Sekda: Saya Minta Maaf

Bandung
Kronologi Tukang Kebun di Bandung Barat Bunuh Honorer dan Kubur Mayatnya di Dapur

Kronologi Tukang Kebun di Bandung Barat Bunuh Honorer dan Kubur Mayatnya di Dapur

Bandung
Sidak ke Masjid Al Jabbar, Sekda Jabar Ancam Para Pelaku Pungli

Sidak ke Masjid Al Jabbar, Sekda Jabar Ancam Para Pelaku Pungli

Bandung
Libur Lebaran Berakhir, Kebun Raya Cibodas Masih Diserbu Wisatawan

Libur Lebaran Berakhir, Kebun Raya Cibodas Masih Diserbu Wisatawan

Bandung
Pengelolaan Tak Optimal, PAD Pantai Selatan Tasikmalaya Kecil

Pengelolaan Tak Optimal, PAD Pantai Selatan Tasikmalaya Kecil

Bandung
Upah Tak Dibayar, Alasan Tukang Kebun Bunuh dan Cor Pria di Bandung Barat

Upah Tak Dibayar, Alasan Tukang Kebun Bunuh dan Cor Pria di Bandung Barat

Bandung
Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung Barat Ternyata Tukang Kebun Kompleks

Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung Barat Ternyata Tukang Kebun Kompleks

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com