Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Pengendara Moge di Bandung Diduga Aniaya Pengendara Motor, Polisi Masih Selidiki

Kompas.com - 14/03/2022, 16:24 WIB
Agie Permadi,
Khairina

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS com - Seorang warga yang diketahui berinisial SF diduga alami penganiayaan yang dilakukan pengendara motor gede (moge) di wilayah Setiabudi, Kota Bandung, Minggu (14/3/2022).

Peristiwa ini ramai beredar di media sosial, salah satunya di unggah salah satu akun @bandungers.

Dari informasi akun itu, tampak terlihat foto kendaraan moge yang terjatuh berikut laporan polisinya.

Baca juga: Kronologi Bocah Kembar Tewas Tertabrak Moge di Pangandaran Versi Polisi

 

Berdasarkan akun tersebut, kejadian penganiayaan ini berawal saat SF tengah mengendarai motornya di kawasan Setiabudi pada Minggu (14/3/2022), sekitar pukul 09.00 WIB.

SF mengaku mendapatkan penganiayaan dari seorang pengedara moge yang motornya jatuh saat tengah memutarbalikkan kendaraannya.

Saat jatuh, pengendara tersebut mendatangi SF dan diduga melakukan penganiayaan dengan menendang ke arah paha dan tangki motor SF hingga terjatuh.

Baca juga: Tabrak Anak Kembar hingga Tewas, Pengendara Moge Buat Perjanjian dan Beri Rp 50 Juta

 

Menurut keterangan di akun tersebut, pengendara moge itu menyalahkan SF karena motornya terjatuh.

Namun, menurut SF dalam akun itu, jarak antara kendaraan SF dan pengendara moge yang terjatuh itu tidak terlalu dekat dan tak menyenggol sedikit pun.

SF kemudian mengajak pengendara tersebut untuk menyelesaikannya di kantor polisi.

Namun pengendara mogeitu malah marah-marah dan menyundul mulut SF hingga luka dan berdarah.

Atas peristiwa itu, SF pun melaporkannya ke Mapolsek Cidadap, Polrestabes Bandung.

Penjelasan polisi

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo membenarkan adanya kejadian itu.

"Jadi memang kemarin, Minggu (13/3/2022) kita terima laporan melalui Polsek Cidadap, tentang adanya peristiwa penganiayaan yang dilakukan oleh pengendara Harley, tapi ini kan kita masih terima laporan," kata Tompo ditemui di Mapolda Jabar, Senin (14/3/2022).

Saat ini, polisi tengah melakukan penyelidikan terkait adanya peristiwa itu.

"Terkait dengan kondisi tersebut, kita sedang lakukan pendalaman dan penyelidikan terkait dengan keterlibatan pengendara Harley tersebut, jadi sementara laporannya kita terima dulu, nanti kita lakukan pengecekan," ucapnya.

Baca juga: Ini Komentar Susi Pudjiastuti Soal Moge Tabrak 2 Anak Kembar hingga Tewas di Kampung Halamannya

Menurut Tompo, peristiwa ini bermula saat pengendara moge yang ingin berbelok namun sempat terganggu pengendara lain.

"Kemudian pada saat belok, Harley-nya terjatuh, kemudian langsung melakukan penganiayaan terhadap pengendara sepeda motor yang di dekatnya tersebut," kata Tompo.

Akibatnya, korban mengalami luka di bibir akibat dugaan penganiyaan itu.

"Informasinya cuma luka di bibir saja, dan di sekitar wajah mungkin," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com