BANDUNG, KOMPAS.com - Gempa bumi tektonik bermagnitudo 3,4 mengguncang wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya pada Selasa (19/4/2022) pukul 19.29 WIB
Hasil analisa Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi berlokasi di darat pada jarak 29 km Tenggara Kabupaten Bandung pada kedalaman 4 kilometer.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bndung, Teguh Rahayu mengatakan, memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar lokal.
"Gempa ini bermagnitudo 3,4 episenter terletak pada koordinat 7.27 LS dan 107.61 BT, atau tepatnya berlokasi di darat," ujarnya dikonfirmasi, Selasa (19/4/2022) malam.
Baca juga: Gempa M 5,0 Guncang Halmahera Utara, Sejumlah Bangunan Alami Kerusakan
Teguh menyebut, sempat terjadi gempa susulan pada pukul 20.00 WIB. Hasil monitoring gempa susulan bermagnitudo 2,4.
"Betul, dari monitoring terjadi gempa susulan magnitudo nya lebih rendah dari yang pertama," tuturnya.
Gempa tersebut, lanjutnya, paling terasa di wilayah Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
"Dirasakan di wilayah Pangalengan dengan Skala Intensitas II MMI. Dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang," ucapnya.
Baca juga: Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Sumba Barat Daya, Tidak Berpotensi Tsunami
Namun hingga kini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa tersebut.
"Tak ada laporan korban jiwa, begitu juga kerusakan," kata Teguh.
Atas kejadian tersebut, pihaknya mengimbau warga tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.