Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Buru Pelaku Pembongkaran Kuburan di Kompleks Pemakaman Tionghoa Sumedang

Kompas.com - 30/05/2022, 17:41 WIB
Aam Aminullah,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Polres Sumedang, Jawa Barat terus melakukan pengembangan penyelidikan terkait pembongkaran kuburan di Kompleks Pemakaman Tionghoa di Desa Jatimulya, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang.

Diketahui, ada enam kuburan berjenis kelamin perempuan yang dibongkar orang tidak dikenal (OTK) pada Sabtu (28/5/2022) dan Minggu (29/5/2022) malam.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengatakan, pihaknya saat ini terus melakukan pengembangan kasus yang mengarah terhadap pelaku pembongkaran kuburan tersebut.

Baca juga: 6 Kuburan di Kompleks Pemakaman Tionghoa Sumedang Dibongkar OTK, Polisi Lakukan Penyelidikan

Sebelumnya, kata Dedi, Polres Sumedang telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada kuburan yang dibongkar OTK tersebut.

"Hasil olah TKP terungkap bahwa tidak ada barang berharga yang hilang dari dalam peti mati. Pihak keluarga pun memastikan hal ini," ujar Dedi kepada Kompas.com, Senin (30/5/2022).

Dedi menuturkan, dari hasil olah TKP dan keterangan pengurus kuburan, warga sekitar, hingga keluarga pemilik makam, mulai ditemukan titik terang yang mengarah kepada pelaku pembongkaran kuburan Tionghoa tersebut.

Baca juga: Segerombol Maling Satroni Toko di Jatinangor Sumedang Siang Bolong, Uang di Laci Raib

"Pelakunya masih dalam pengejaran dan untuk motifnya sendiri kami belum bisa memastikan. Kami fokus melakukan penyelidikan," kata Dedi.

Diberitakan sebelumnya, Dedi menyebutkan ada dua kemungkinan dari pembongkaran kuburan yang terjadi di kompleks pemakaman tersebut.

"Motifnya antara pencurian atau dugaan praktik untuk ritual ilmu hitam," kata Dedi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com