Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wagub Uu hingga Wali Kota Bogor Takziah ke Rumah Dinas Ridwan Kamil

Kompas.com - 04/06/2022, 13:25 WIB
Dendi Ramdhani,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi



BANDUNG, KOMPAS.com - Sejumlah kepala daerah hadir dalam takziah di rumah dinas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di gedung Pakuan, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (4/6/2022).

Dari pantauan Kompas.com, kepala daerah yang terpantau hadir antara lain Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Wali Kota Bogor Bima Arya, Wali Kota Bandung Yana Mulyana, kemudian ada pula Ketua DPRD Kota Bandung Tedy Rusmawan dan sejumlah kepala dinas.

Baca juga: Kondisi Terkini Rumah Dinas Ridwan Kamil, Diselimuti Karangan Bunga untuk Eril

Kepala Biro Administrasi Pimpinan Provinsi Jawa Barat Wahyu Mijaya mengatakan, prosesi takziah dimulai dengan shalat gaib, doa bersama, dan penyampaian belasungkawa.

Sesi pertama dimulai pukul 11.30 WIB dan sesi kedua pada pukul 13.30 WIB.

"Kenapa dibagi dua sesi karena ada keinginan berbagai pihak untuk mengucapkan belasungkawa langsung, akhirnya buka jadi dua sesi. Acara pokoknya berupa doa bersama, ada shalat gaib, dan penyampaian ucapan belasungkawa," ucap Wahyu, Sabtu.

Sesi pertama diperuntukan bagi para kepala daerah dan kepala dinas.

Sementara untuk sesi kedua diperuntukan bagi warga masyarakat dan organisasi masyarakat.

"Itu untuk kondisi hari ini. Untuk besok (takziah) masih dipertimbangkan," jelasnya.

Baca juga: Ridwan Kamil Akan Gelar Doa Bersama untuk Eril di Gedung Pakuan Bandung

Ridwan Kamil diketahui menggelar doa bersama atas kepergian putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di kediamannya gedung Pakuan, Bandung, pada Sabtu (4/6/2022).

Emil, sapaannya, diketahui telah kembali dari Swiss bersama istri dan putrinya pada Jumat (3/6/2022).

Doa bersama itu digelar bersamaan dengan bakda zuhur dan asar.

Keluarga Emil sebelumnya telah menyatakan bahwa Eril meninggal dunia usai pencarian selama sepekan di Sungai Aare, Swiss.

Sebelum menyatakan Eril meninggal dunia, Emil dan keluarga sudah mengupayakan pencarian Eril semaksimal mungkin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sekda Jabar Pastikan Tak Ada WFH bagi ASN di Pelayanan Publik

Sekda Jabar Pastikan Tak Ada WFH bagi ASN di Pelayanan Publik

Bandung
Dicemari Pungli, Pemprov Jabar Evaluasi Pengelolaan Masjid Al Jabbar

Dicemari Pungli, Pemprov Jabar Evaluasi Pengelolaan Masjid Al Jabbar

Bandung
Pengendara Wajib Bayar jika Lewati Portal di Desa Tasikmalaya Ini, Mobil Rp 2.000

Pengendara Wajib Bayar jika Lewati Portal di Desa Tasikmalaya Ini, Mobil Rp 2.000

Bandung
Sejoli Tepergok Mau Kuburkan Bayi Hasil Hubungan Gelap di Jatinangor

Sejoli Tepergok Mau Kuburkan Bayi Hasil Hubungan Gelap di Jatinangor

Bandung
Cerita Polisi Tolong Pemudik Vertigo dan Terjebak di Jalur 'Contraflow'

Cerita Polisi Tolong Pemudik Vertigo dan Terjebak di Jalur "Contraflow"

Bandung
Kronologi Sopir Taksi 'Online' di Bandung Dirampok hingga Alami 70 Jahitan

Kronologi Sopir Taksi "Online" di Bandung Dirampok hingga Alami 70 Jahitan

Bandung
Perjuangan Aiptu Yosep Tangkap Perampok Taksi Online di Bandung

Perjuangan Aiptu Yosep Tangkap Perampok Taksi Online di Bandung

Bandung
Pelaku Pungli Masjid Al Jabbar Ditangkap, Sekda: Saya Minta Maaf

Pelaku Pungli Masjid Al Jabbar Ditangkap, Sekda: Saya Minta Maaf

Bandung
Kronologi Tukang Kebun di Bandung Barat Bunuh Honorer dan Kubur Mayatnya di Dapur

Kronologi Tukang Kebun di Bandung Barat Bunuh Honorer dan Kubur Mayatnya di Dapur

Bandung
Sidak ke Masjid Al Jabbar, Sekda Jabar Ancam Para Pelaku Pungli

Sidak ke Masjid Al Jabbar, Sekda Jabar Ancam Para Pelaku Pungli

Bandung
Libur Lebaran Berakhir, Kebun Raya Cibodas Masih Diserbu Wisatawan

Libur Lebaran Berakhir, Kebun Raya Cibodas Masih Diserbu Wisatawan

Bandung
Pengelolaan Tak Optimal, PAD Pantai Selatan Tasikmalaya Kecil

Pengelolaan Tak Optimal, PAD Pantai Selatan Tasikmalaya Kecil

Bandung
Upah Tak Dibayar, Alasan Tukang Kebun Bunuh dan Cor Pria di Bandung Barat

Upah Tak Dibayar, Alasan Tukang Kebun Bunuh dan Cor Pria di Bandung Barat

Bandung
Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung Barat Ternyata Tukang Kebun Kompleks

Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung Barat Ternyata Tukang Kebun Kompleks

Bandung
Pembunuh Pria yang Mayat Korbannya Dicor di Bandung Barat Ditangkap

Pembunuh Pria yang Mayat Korbannya Dicor di Bandung Barat Ditangkap

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com