Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telusuri Pemilik Bahan Peledak dan Senjata di Rumah Jalan Asia Afrika Bandung, 9 Orang Diperiksa

Kompas.com - 09/06/2022, 18:40 WIB
Agie Permadi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG,KOMPAS.com - Saksi yang dimintai keterangan terkait temuan bahan peledak TNT dan senjata laras panjang di sebuah rumah di Jalan Asia Afrika bertambah menjadi sembilan orang.

"Ya, jadi sudah dilakukan pemeriksaan terhadap sembilan saksi," ucap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo di Stadion GBLA, Kamis (9/6/2022).

Tompo mengatakan, beberapa saksi telah dimintai keterangan terkait barang temuan di rumah tua tersebut.

"Beberapa saksi yang kita periksa awal itu memang terkait dengan sepengetahuannya dia terkait penemuan alat bahan peledak tersebut," ucapnya.

Baca juga: Telusuri Pemilik TNT dan Senjata di Rumah Jalan Asia Afrika Bandung, 4 Orang Diperiksa

"Saksi berikutnya ini hasil pengembangan terkait profil dari pemilik rumah dan juga yang menempati pertama," tambahnya.

Dari beberapa keterangan saksi ini, polisi belum menemui kejelasan terkait sumber dan kepemilikan bahan peledak dan senjata yang ditemukan itu.

Namun dari informasi yang dihimpun kepolisian rumah tersebut ditempati keponakan pemilik rumah yang diketahui sudah meninggal tahun lalu.

"Kita baru mendapatkan informasi terkait pemilik rumah ibu DKH, menginformasikan bahwa tempat tersebut ditempati oleh ponakannya bernama SAM dan meninggal pada November 2021," katanya.

Sepeninggalnya SAM, rumah itu tak berpenghuni, namun sempat dilakukan pembersihan di bagian luarnya saja.

"Sempat dilakukan pembersihan oleh saudara Alay, di depan rumahnya saja. Kunci tetap dipegang oleh pemilik rumah," ucapnya.

Ibrahim mengatakan bahwa kepolisian belum dapat melakukan pemeriksaan terhadap pemilik rumah yang diketahui telah lanjut usia. Polisi menggunakan pola lain untuk memanggil dan memeriksa pemilik rumah.

Baca juga: Senjata Dalam Rumah di Jalan Asia Afrika Bandung Berkaliber 7,62, Pelurunya Ada Ribuan

"Memang agendanya sudah ditentukan terhadap yang bersangkutan. Namun, sampai sekarang belum hadir juga untuk memberikan keterangan," katanya.

Terkait bahan peledak dan senjata yang ditemukan di rumah tua itu, dari hasil identifikasi polisi belum menemukan petunjuk asal muasal dan pemilik dari benda-benda tersebut.

"Dalam data materil yang ditemukan, memang nomor seri itu tidak menunjukkan tahun produksi, tidak menunjukkan siapa yang membuatnya, jadi produsennya tidak dicantumkan," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Bandung
Protes Jalan Rusak, Warga Tanami Pohon Pisang di Jalan Depan Gerbang Kantor Pemkab Bandung Barat

Protes Jalan Rusak, Warga Tanami Pohon Pisang di Jalan Depan Gerbang Kantor Pemkab Bandung Barat

Bandung
Bukan Tak Diupah, Diungkap Motif Tukang Kebun Bunuh Majikan di Bandung

Bukan Tak Diupah, Diungkap Motif Tukang Kebun Bunuh Majikan di Bandung

Bandung
Terungkap, Pria Dibunuh dan Dicor di Bandung Barat Direncanakan 2 Hari Sebelumnya

Terungkap, Pria Dibunuh dan Dicor di Bandung Barat Direncanakan 2 Hari Sebelumnya

Bandung
Ijal yang Bunuh dan Cor Mayat Didi di Bandung Barat Sempat Menyamar Pakai Kostum Badut di Jakarta

Ijal yang Bunuh dan Cor Mayat Didi di Bandung Barat Sempat Menyamar Pakai Kostum Badut di Jakarta

Bandung
Bentrok Maut 2 Ormas di Bandung, Polisi: Mereka Sudah Sepakat Berdamai

Bentrok Maut 2 Ormas di Bandung, Polisi: Mereka Sudah Sepakat Berdamai

Bandung
BI Banten Temukan 28 Lembar Uang Palsu Selama Ramadhan 2024

BI Banten Temukan 28 Lembar Uang Palsu Selama Ramadhan 2024

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com