Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beli Pertalite Harus Pakai MyPertamina, Sopir Angkot: Jangan Persulitlah, Penumpang Juga Susah

Kompas.com - 01/07/2022, 17:32 WIB
Budiyanto ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Sejumlah sopir angkutan kota (angkot) di Sukabumi, Jawa Barat keluhkan rencana pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi menggunakan MyPertamina.

"Jangan persulit sopir angkotlah. Sudah penumpang susah sekarang beli pertalite juga harus daftar segala," ungkap Padil (60) kepada Kompas.com saat antre di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Jalan Tipar Gede, Jumat (1/7/2022).

Padil mengaku memiliki telepon genggam. Namun telepon genggamnya bukan Android, jadi tidak bisa dipakai untuk mendaftarkan beli Pertalite melalui MyPertamina.

"HP (handphone) saya cuma cinitnit (HP jadul)," aku sopir angkot dengan nomor lambung 01 jurusan Sukaraja.

Baca juga: Aturan Beli Pertalite Pakai Aplikasi Mypertamina, Kepala DKP Mataram: Tak Semua Nelayan Punya Ponsel Pintar

Dia sangat berharap agar pembelian BBM pertalite subsidi tidak diberlakukan kepada para sopir angkot. Biarkan saja sopir angkot membeli pertalite seperti biasa.

Sopir angkot lainnya Kusnadi (50) menyatakan keberatan dengan rencana pembelian pertalite subsidi dengan MyPertamina di SPBU. Karena tidak memiliki telepon genggam yang android.

"Susahlah. Saya punyanya HP jadul. Jadi keberatan lah buat sopir angkot. Inginnya seperti biasa aja," kata Kusnadi.

Sales Branch Manager Pertamina Sukabumi Andi Arifin mengatakan untuk angkot pihak Pertamina akan membantu pendaftarannya dan akan berkomunikasi dengan Organda (Organisasi Angkutan Darat).

"Apakah harus punya aplikasi atau tidak. Yang penting daftar dulu kalau sudah punya QR code itu lah yang akan jadi identitas kendaraan," kata Andi kepada awak media saat ditemui di SPBU Jalan Tipar Gede, Jumat.

Baca juga: Pakai Aplikasi Mypertamina Saat Beli BBM, Benarkah Subsidi Akan Tepat Sasaran?

Andi menjelaskan mulai 1 Juli ini masih tahapan sosialisasi pendaftaran kepada pengguna kendaraan roda empat dan yang berhak mendapatkan BBM subsidi.

Masyarakat tidak perlu panik dengan adanya rencana pembelian premium subsidi. Saat ini kondisi di SPBU masih normal, dan masyarakat masih bisa membeli seperti biasa.

"Masyarakat tidak usah panik, pendaftarannya bisa di mana saja, kapan saja, pendaftaran masih dibuka panjang. Belum uji coba," kata Andi.

Pihak Pertamina, lanjut dia, membuka Posko informasi di SPBU 3143101 Tipar, Jalan Tipar Gede dan di kantor Sales Area Manager di Jalan Siliwangi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Video Viral Parkir di Minimarket Karawang Rp 15.000 untuk THR

Video Viral Parkir di Minimarket Karawang Rp 15.000 untuk THR

Bandung
Jasad Wisatawan Bandung Ditemukan 4 Km dari Pantai Cidamar

Jasad Wisatawan Bandung Ditemukan 4 Km dari Pantai Cidamar

Bandung
HUT ke 383, Kabupaten Bandung Masih Terjerat Problem Sampah

HUT ke 383, Kabupaten Bandung Masih Terjerat Problem Sampah

Bandung
Jadi Sorotan, Jalur Wisata Bandung Selatan Kerap Macet

Jadi Sorotan, Jalur Wisata Bandung Selatan Kerap Macet

Bandung
Atasi Pungli di Masjid Al Jabbar, Bey Machmudin Libatkan Aher dan Ridwan Kamil

Atasi Pungli di Masjid Al Jabbar, Bey Machmudin Libatkan Aher dan Ridwan Kamil

Bandung
Pasca-Lebaran Harga Sembako Turun, Pedagang Cirebon Semringah Penjualan Tembus Lebih dari 1 Ton

Pasca-Lebaran Harga Sembako Turun, Pedagang Cirebon Semringah Penjualan Tembus Lebih dari 1 Ton

Bandung
Sepasang Mahasiswa yang Mau Kuburkan Bayi di Jatinagor Jadi Tersangka

Sepasang Mahasiswa yang Mau Kuburkan Bayi di Jatinagor Jadi Tersangka

Bandung
Tukang Kebun Mengaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik

Tukang Kebun Mengaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Mengintip Sejumlah Figur yang Akan Ramaikan Pilkada Kota Tasikmalaya

Mengintip Sejumlah Figur yang Akan Ramaikan Pilkada Kota Tasikmalaya

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pupuk Kujang Resmikan Pabrik Dry Ice dengan Investasi Rp 9,8 Miliar

Pupuk Kujang Resmikan Pabrik Dry Ice dengan Investasi Rp 9,8 Miliar

Bandung
Dishub Garut Sebut Delman 'Lenyap' Bikin Jalur Mudik Lancar

Dishub Garut Sebut Delman "Lenyap" Bikin Jalur Mudik Lancar

Bandung
Jasad Didi Dikubur di Dapur Rumahnya, Pencarian Berujung Duka

Jasad Didi Dikubur di Dapur Rumahnya, Pencarian Berujung Duka

Bandung
Lagi, Tahanan Kabur di Cianjur Ditangkap, Tinggal Seorang Buron

Lagi, Tahanan Kabur di Cianjur Ditangkap, Tinggal Seorang Buron

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com