Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cianjur Fashion Week Boleh Digelar, tapi Tidak di Zebra Cross karena Bikin Macet

Kompas.com - 29/07/2022, 16:14 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Pemkab Cianjur, Jawa Barat, memfasilitasi ajang kreasi anak muda dengan membolehkan menggelar Cianjur Fashion Week di Taman Alun-alun atau di Pendopo Bupati Cianjur.

Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, fenomena Citayam Fashion Week di kawasan daerah Dukuh Atas, Jakarta, yang mulai viral merambah ke sejumlah wilayah termasuk di Cianjur, akan didukung penuh pemerintah daerah yang sedang berupaya memulihkan kembali perekonomian.

Baca juga: Demam Citayam Fashion Week Bikin Macet, Peragaan Busana di Zebra Cross Cimahi Dilarang

"Kami akan mendukung selama kegiatan tersebut positif dan dapat menjadi ajang pameran bagi pelaku UMKM yang ada di Cianjur, terutama batik Cianjuran yang dapat diperagakan di ajang kreasi anak muda Cianjur," katanya, di Cianjur, Kamis (28/7/2022), dikutip dari Antara.

Baca juga: Ridwan Kamil: Dear Baim Wong, Tak Semua Urusan Dunia Dilihat dari Sisi Komersial, Biarkan Tetap Slebew

Herman mengatakan, Taman Alun-alun dan Pendopo Cianjur, beberapa waktu lalu sudah sempat dijadikan panggung untuk peragaaan busana dan ajang pameran serta pemasaran bagi pelaku UMKM dengan produk unggulannya terutama yang berkaitan dengan fesyen.

Pemkab Cianjur melarang kegiatan tersebut dilakukan di zebra cross karena dapat membuat arus lalu lintas macet.

"Jangan sampai menggelar acara serupa dengan tempat yang sama karena tidak akan kami izinkan. Silakan pergunakan Taman Alun-alun dan Pendopo Cianjur untuk kegiatan fashion show dengan harapan dapat mengembangkan minat dan bakat kawula muda Cianjur," katanya.

Seperti diketahui, beberapa hari sebelumnya, sejumlah anak muda di Cianjur sempat menjadikan zebra cross di pusat kota, tepatnya di Jalan Mangunsarkoro, Kelurahan Sayang, sebagai panggung peragaan busana layaknya Citayam Fashion Week.

Jalan Mangunsarkoro yang lebih dikenal dengan nama perempatan Shianghai itu dipilih karena memiliki bangunan cagar budaya peninggalan Belanda yang cukup menarik ketika dijadikan latar belakang untuk kegiatan Cianjur Fashion Week.

Namun, kegiatan tersebut dilarang pemerintah daerah karena dapat mengganggu arus lalu lintas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com