Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teganya Suami, Terlantarkan Istri yang Sakit di Hutan Cikampek Seorang Diri

Kompas.com - 10/08/2022, 21:41 WIB
Reni Susanti

Editor

GARUT, KOMPAS.com - Sebuah video perempuan paruh baya yang ditiggalkan suaminya seorang diri di hutan Kebun Kembang Cikampek viral di media sosial.

Belakangan diketahui, perempuan tersebut bernama Ikah (50), warga Kampung Lewo Wetan, Desa Lewo Baru, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Ketua RW Kampung Lewo Wetan, Nova Wylian membenarkan perempuan tersebut adalah salah satu warganya.

Baca juga: Suami Istri Bikin Video Porno, Disebar di Grup Telegram Berbayar dan Raih Untung Rp 50 Juta

"Benar itu warga saya tapi sudah pindah ke Cianjur dibawa suaminya dan viral di medsos terlantar di hutan di Cikampek," ujar Nova dikutip dari Tribunjabar.id, Rabu (10/8/2022).

Nova membenarkan warganya menjadi korban yang ditelantarkan suaminya sendiri. Saat ini korban dalam perawatan di salah satu rumah sakit di wilayah Karawang.

"Alasan suami menelantarkannya adalah diduga karena Ibu Ika mengidap penyakit stroke," ucapnya.

Nova menuturkan pihak keluarga dari Garut saat ini sudah berada di Karawang untuk menjemput pulang korban.

Ia menyebut kemungkinan besar korban bisa dipulangkan ke Garut Kamis besok.

"Sedang dirawat dulu, mohon doa dan dukungan semoga lancar, semoga Bu Ikah bisa pulang ke kampung halaman dengan selamat," ucapnya.

Baca juga: Modus Beli Obat, Pasangan Suami Istri di Tomohon Curi 13 Tabung Elpiji

Sebelumnya informasi ditemukannya korban di dalam kawasan Perhutani Kebun Kembang Cikampek dibagikan oleh pemilik akun Facebook bernama Andree.

"Katanya ditinggal sama suaminya sudah tiga hari di dalam hutan," tulisnya di grup Facebook Info Garut, Selasa (9/8/2022) malam.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Suami Tega, Telantarkan Istri Asal Garut di Hutan Cikampek Seorang Diri, Diduga Karena Penyakit Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Tanjakan Gentong, Jalur Ekstrem yang Kerap Menjadi Titik Kemacetan

Mengenal Tanjakan Gentong, Jalur Ekstrem yang Kerap Menjadi Titik Kemacetan

Bandung
Sekda Jabar Pastikan Tak Ada WFH bagi ASN di Pelayanan Publik

Sekda Jabar Pastikan Tak Ada WFH bagi ASN di Pelayanan Publik

Bandung
Dicemari Pungli, Pemprov Jabar Evaluasi Pengelolaan Masjid Al Jabbar

Dicemari Pungli, Pemprov Jabar Evaluasi Pengelolaan Masjid Al Jabbar

Bandung
Pengendara Wajib Bayar jika Lewati Portal di Desa Tasikmalaya Ini, Mobil Rp 2.000

Pengendara Wajib Bayar jika Lewati Portal di Desa Tasikmalaya Ini, Mobil Rp 2.000

Bandung
Sejoli Tepergok Mau Kuburkan Bayi Hasil Hubungan Gelap di Jatinangor

Sejoli Tepergok Mau Kuburkan Bayi Hasil Hubungan Gelap di Jatinangor

Bandung
Cerita Polisi Tolong Pemudik Vertigo dan Terjebak di Jalur 'Contraflow'

Cerita Polisi Tolong Pemudik Vertigo dan Terjebak di Jalur "Contraflow"

Bandung
Kronologi Sopir Taksi 'Online' di Bandung Dirampok hingga Alami 70 Jahitan

Kronologi Sopir Taksi "Online" di Bandung Dirampok hingga Alami 70 Jahitan

Bandung
Perjuangan Aiptu Yosep Tangkap Perampok Taksi Online di Bandung

Perjuangan Aiptu Yosep Tangkap Perampok Taksi Online di Bandung

Bandung
Pelaku Pungli Masjid Al Jabbar Ditangkap, Sekda: Saya Minta Maaf

Pelaku Pungli Masjid Al Jabbar Ditangkap, Sekda: Saya Minta Maaf

Bandung
Kronologi Tukang Kebun di Bandung Barat Bunuh Honorer dan Kubur Mayatnya di Dapur

Kronologi Tukang Kebun di Bandung Barat Bunuh Honorer dan Kubur Mayatnya di Dapur

Bandung
Sidak ke Masjid Al Jabbar, Sekda Jabar Ancam Para Pelaku Pungli

Sidak ke Masjid Al Jabbar, Sekda Jabar Ancam Para Pelaku Pungli

Bandung
Libur Lebaran Berakhir, Kebun Raya Cibodas Masih Diserbu Wisatawan

Libur Lebaran Berakhir, Kebun Raya Cibodas Masih Diserbu Wisatawan

Bandung
Pengelolaan Tak Optimal, PAD Pantai Selatan Tasikmalaya Kecil

Pengelolaan Tak Optimal, PAD Pantai Selatan Tasikmalaya Kecil

Bandung
Upah Tak Dibayar, Alasan Tukang Kebun Bunuh dan Cor Pria di Bandung Barat

Upah Tak Dibayar, Alasan Tukang Kebun Bunuh dan Cor Pria di Bandung Barat

Bandung
Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung Barat Ternyata Tukang Kebun Kompleks

Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung Barat Ternyata Tukang Kebun Kompleks

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com