Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terus Bertambah, Dinkes Jabar Catat 3.744 Kasus HIV/AIDS hingga Juni 2022

Kompas.com - 25/08/2022, 14:19 WIB
Dendi Ramdhani,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat menemukan 3.744 kasus HIV/AIDS. Data tersebut didapat dari hasil pengetesan masuf yang dilakukan kepada 341.643 orang di 27 kota dan kabupaten Jawa Barat selama Januari hingga Juni 2022.

"Dari bulan Januari sampai Juni 2022, kita bisa melakukan tes kepada 341.643 orang di Jabar. Dari hasil tes, kita menemukan positif HIV 3.744 orang," kata Ketua Tim Pencegahan Penyakit Menular dan Tidak Menular Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Yudi Koharudin kepada Kompas.com lewat sambungan telepon seluler, Kamis (25/8/2022).

Yudi mengatakan, ada fenomena kenaikan kasus tiap tahunnya. Pada tahun 2020 hingga 2022 temuan kasus baru relatif menurun lantaran minimnya pengetesan karena pandemi Covid-19.

Baca juga: Kasus HIV/Aids Meningkat di Klaten, Hotel Kelas Melati hingga Panti Pijat Jadi Sasaran Razia Satpol PP

"Kalau dari grafik di Jabar ada kenaikan tiap tahun naik. 2020-2022 kelihatan menurun karena memang kita tidak bisa banyak melakukan pengetesan karena pandemi. Sekarang di 2022, di setengah tahun saja kita sudah bisa menemukan 3.744 kasus," ungkap Yudi.

Yudi menambahkan, terus meningkatnya temuan orang dengan HIV Aids turut dipicu tingginya pengetesan yang dilakukan secara masif.

"Semakin banyak temuan seiring juga dengan masifnya pengetesan. Kan kita punya populasi kunci atau populasi yang punya risiko. Antara lain, waria, laki seks laki (LSL), pemakai narkoba suntik (penasun, wanita penjaja seks, warga binaan pemasyarakatan dan pasangan," jelasnya.

Menurut Yudi, ada sejumlah faktor terus meningkatnya kadus HIV Aids di Jabar. Salah satunya, gaya hidup dengan melakukan aktivitas seksual berisiko.

"Penyebabnya, gaya hidup mungkin karena HIV ini bisa menular salah satunya karena melakukan hubungan seks berisiko atau bukan dengan pasangannya. Kalau dari alat suntik dan lainnya itu justru kecil yang besar itu penularan dari hubungan seksual yang berisiko bukan dengan pasangan," tuturnya.

Baca juga: Petugas Kesehatan Skrining Ibu Hamil Pengidap Hepatitis hingga HIV

Selain pengetesan yang masif, Yudi mengaku terus menggencarkan sosialisasi pemahaman tentang HIV Aids kepada masyarakat khususnya para pelajar.

"Pencegahan kita terus melakukan kerja sama dengan lintas sektor. Misalkan dari Dinas Pendidikan ke tingkat SMP, SMA, mahasiswa tentang bagaimana bahaya seks dini," ucap Yudi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Bandung
Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Bandung
Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Bandung
Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Bandung
Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Bandung
Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Bandung
Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Bandung
6 'Debt Collector' yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

6 "Debt Collector" yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

Bandung
Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Daftar Puluhan Senjata Api yang Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Daftar Puluhan Senjata Api yang Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Bandung
Bey Pastikan Perbaikan 320 Jalan Berlubang di Jabar Selesai H-10 Lebaran

Bey Pastikan Perbaikan 320 Jalan Berlubang di Jabar Selesai H-10 Lebaran

Bandung
Puluhan Senjata Api dan Ribuan Peluru Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Puluhan Senjata Api dan Ribuan Peluru Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com