Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kades Galagamba Cirebon Jemput Korban Diduga Keracunan Nasi Tumpeng, Korban Jadi 15 Orang

Kompas.com - 02/09/2022, 16:34 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Kepala Desa Galagamba, Babinsa, dan Anggota Polsek Ciwaringin menjemput ke rumah warga yang diduga keracunan nasi tumpeng, Jumat siang (2/9/2022). Sebagian warga telat dibawa ke rumah sakit karena merasa takut. Jumlah korban keracunan nasi tumpeng bertambah lagi.

Kepala Desa Galagamba, Musa, mengatakan bahwa pihaknya mendapat laporan ada beberapa warga yang masih mengalami gejala keracunan makanan.

Musa mendatangi beberapa rumah warga, salah satunya Kadma, yang merupakan tukang bangunan di rumah warga milik Kosim.

Baca juga: Korban Dugaan Keracunan Nasi Tumpeng di Cirebon Bertambah Jadi 13 Orang

Setelah ditemui, Kadma mengaku masih merasa mual, muntah, dan buang air dengan durasi yang sering. Kadma juga mengeluhkan kondisi tubuhnya yang lemah.

"Kadma masih mengeluh gejala awal keracunan. Kadma mengaku takut kalau dibawa ke rumah sakit, jadinya telat dibawa. Kami berusaha membujuk Kadma mau dibawa ke rumah sakit agar segera ditangani tim medis," kata Musa kepada Kompas.com di depan rumah Kadma, Jumat (2/9/2022).

Setelah koordinasi, tim Polsek Ciwaringin langsung menjemput Kadma dan membawanya ke rumah sakit Sumber Waras.

Diduga keracunan nasi tumpeng

Melalui Musa, Kadma bercerita, dirinya ikut menyantap nasi tumpeng yang disediakan pemilik rumah, Kosim.

Kadma makan nasi tumpeng bersama lauk pauk berupa ayam dan lainnya. Dia makan bersama sekitar 30 orang, yakni keluarga Kosim, tetangga Kosim, dan beberapa tukang lainnya.

Mereka menyantap nasi tumpeng sekitar pukul 08.00 WIB Rabu (31/8/2022) pagi.

Beberapa jam setelah itu, Kadma mengeluhkan kondisi perutnya yang mual. Tiba-tiba Kadma muntah dan buang air berbentuk cairan dengan durasi yang cukup sering.

Keluhan serupa juga dialami beberapa warga lainnya.

Baca juga: Diduga Keracunan Nasi Tumpeng, 10 Warga Cirebon Dilarikan ke Rumah Sakit

Musa menyebut, Kadma menambah jumlah warga yang keracunan nasi tumpeng menjadi 15 orang.

Pemerintah Desa, bersama Babinsa, dan juga anggota Polsek Ciwaringin Polresta Cirebon masih siaga di rumah sakit untuk mengantisipasi apabila ada laporan lanjutan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com