SUBANG, KOMPAS.com - Seorang pria asal Subang, Edi Siswanto, mengakhiri hidupnya dengan menabrakkan diri ke kereta api di Stasiun Pagaden Baru Kabupaten Subang, Jawa Barat, Minggu(18/9/2022) sekitar pukul 16.30 WIB.
Warga Cibarola, Kelurahan Soklat, Kecamatan Subang, Jawa Barat tersebut diduga bunuh diri karena terlilit utang.
Kapolsek Pagaden, Kompol Senen Ali mengatakan, Korban datang ke Stasiun Pagaden dengan mengendarai kendaraan Suzuki Pickup T 8552 AH.
Baca juga: Terowongan Sasaksaat: Sejarah, Panjang, dan Kereta yang Melewati
"Dari keterangan saksi mata yang kita himpun, Korban datang ke Stasiun Pagaden Baru, masuk ke kamar mandi. Tidak beberapa lama korban keluar dari kamar mandi/toilet lalu duduk di kursi yang ada di Stasiun Pagaden Baru," ujar Kompol Senen Ali, Minggu(18/9/2022)
Namun, saat kereta api Kertajaya Nomor KA 256A melintas pria tersebut lari dan menabrakkan diri ke Kereta Api yang datang dari Jakarta menuju Pasar Turi Surabaya.
"Korban murni lakukan bunuh diri dengan cara menabrakan diri ke kereta api. Jasad korban langsung dievakuasi ke RSUD Subang," imbuhnya.
Kapolsek mengungkapan, pihak kepolisian juga menemukan surat wasiat yang ditemukan di kendaraan pickup yang dibawa korban.
"Diduga penyebab korban nekad bunuh diri karena terlilit hutang. Dalam surat wasiat tersebut, korban menulis meminta kepada wanita diduga istrinya untuk melunasi hutang sebesar Rp 3,5juta," ucapnya.
Baca juga: Ratusan Driver Ojol di Subang Demo, Kenaikan Tarif Tak Sebanding Mahalnya BBM
Adapun surat wasiat tersebut bertuliskan "tolong lunasi hutang Rp 3,5 juta" ke salah seorang yang hanya ditulis nomor handphone nya saja.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pria Asal Subang Wariskan Utang Kepada Istri, Jenazahnya Ditemukan di Stasiun Kereta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.