Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Olah Tanaman Hias Jadi Minuman Relaksasi, Pelajar SMP Cianjur Raih Emas WICE 2022 di Malaysia

Kompas.com - 17/10/2022, 21:54 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Pohon pucuk merah atau Syzygium oleana merupakan spesies tumbuhan yang dikenal sebagai tanaman hias.

Biasanya pohon ini tumbuh atau sengaja ditanam sebagai penghias halaman rumah, sekolah, atau di lingkungan perkantoran.

Namun, di tangan seorang pelajar SMP asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, bernama M. Ibrahim Al Hakim (14), daun dari pohon ini dapat diolah menjadi minuman relaksasi.

Baca juga: Inovasi Siswa SMP Cianjur Raih Emas WICE 2022 di Malaysia

Inovasi siswa SMP Islam Cendekia Cianjur ini bahkan mendapat penghargaan internasional setelah sukses menyabet medali emas di ajang World Invention Competition and Exhibition (WICE) 2022.

Di arena kompetisi level dunia yang digelar di Malaysia, akhir September 2022 itu, The Red Shoot Tea yang diproduksi Ibrahim mampu mengungguli karya inovasi peserta lain yang berasal dari berbagai negara, seperti Amerika, Turki, Korea, Thailand, dan Malaysia selaku tuan rumah.

Sajian teh herbal dari daun Pucuk Merah karya M. Ibrahim Al Hakim (14), siswa SMP Islam Cendekia Cianjur yang meraih medali emas di ajang WICE 2022 Malaysia.Dok. Humas SMP Islam Cendekia Cianjur Sajian teh herbal dari daun Pucuk Merah karya M. Ibrahim Al Hakim (14), siswa SMP Islam Cendekia Cianjur yang meraih medali emas di ajang WICE 2022 Malaysia.

Ide dari lingkungan sekolah

Ibrahim menceritakan, karya inovasi ini muncul setelah melihat banyak pohon pucuk merah tumbuh di lingkungan sekolahnya.

Adanya kewajiban bagi siswa untuk membuat karya ilmiah, menuntutnya peka terhadap situasi lingkungan sekitar demi mencari ide dan inspirasi.

Baca juga: Racik Tanaman Jadi Antiseptik, Pelajar SMP Cianjur Berjaya di Pentas Dunia

Ibrahim pun lantas tertarik dengan tanaman yang memiliki ciri warna merah menyala pada tunas daunnya itu, hingga kemudian memfokuskan diri untuk melakukan riset dan mencari referensi kaitan dengan kandungan yang ada di dalamnya.

“Daunnya ternyata banyak mengandung manfaat, salah satunya bisa dijadikan obat herbal,” kata Ibrahim kepada Kompas.com, Senin (17/10/2022).

Ibrahim kemudian menghubungi gurunya untuk mendapatkan bimbingan, dan mulai memproses daun pucuk merah untuk diracik menjadi minuman seduh seperti layaknya daun teh.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Tanjakan Gentong, Jalur Ekstrem yang Kerap Menjadi Titik Kemacetan

Mengenal Tanjakan Gentong, Jalur Ekstrem yang Kerap Menjadi Titik Kemacetan

Bandung
Sekda Jabar Pastikan Tak Ada WFH bagi ASN di Pelayanan Publik

Sekda Jabar Pastikan Tak Ada WFH bagi ASN di Pelayanan Publik

Bandung
Dicemari Pungli, Pemprov Jabar Evaluasi Pengelolaan Masjid Al Jabbar

Dicemari Pungli, Pemprov Jabar Evaluasi Pengelolaan Masjid Al Jabbar

Bandung
Pengendara Wajib Bayar jika Lewati Portal di Desa Tasikmalaya Ini, Mobil Rp 2.000

Pengendara Wajib Bayar jika Lewati Portal di Desa Tasikmalaya Ini, Mobil Rp 2.000

Bandung
Sejoli Tepergok Mau Kuburkan Bayi Hasil Hubungan Gelap di Jatinangor

Sejoli Tepergok Mau Kuburkan Bayi Hasil Hubungan Gelap di Jatinangor

Bandung
Cerita Polisi Tolong Pemudik Vertigo dan Terjebak di Jalur 'Contraflow'

Cerita Polisi Tolong Pemudik Vertigo dan Terjebak di Jalur "Contraflow"

Bandung
Kronologi Sopir Taksi 'Online' di Bandung Dirampok hingga Alami 70 Jahitan

Kronologi Sopir Taksi "Online" di Bandung Dirampok hingga Alami 70 Jahitan

Bandung
Perjuangan Aiptu Yosep Tangkap Perampok Taksi Online di Bandung

Perjuangan Aiptu Yosep Tangkap Perampok Taksi Online di Bandung

Bandung
Pelaku Pungli Masjid Al Jabbar Ditangkap, Sekda: Saya Minta Maaf

Pelaku Pungli Masjid Al Jabbar Ditangkap, Sekda: Saya Minta Maaf

Bandung
Kronologi Tukang Kebun di Bandung Barat Bunuh Honorer dan Kubur Mayatnya di Dapur

Kronologi Tukang Kebun di Bandung Barat Bunuh Honorer dan Kubur Mayatnya di Dapur

Bandung
Sidak ke Masjid Al Jabbar, Sekda Jabar Ancam Para Pelaku Pungli

Sidak ke Masjid Al Jabbar, Sekda Jabar Ancam Para Pelaku Pungli

Bandung
Libur Lebaran Berakhir, Kebun Raya Cibodas Masih Diserbu Wisatawan

Libur Lebaran Berakhir, Kebun Raya Cibodas Masih Diserbu Wisatawan

Bandung
Pengelolaan Tak Optimal, PAD Pantai Selatan Tasikmalaya Kecil

Pengelolaan Tak Optimal, PAD Pantai Selatan Tasikmalaya Kecil

Bandung
Upah Tak Dibayar, Alasan Tukang Kebun Bunuh dan Cor Pria di Bandung Barat

Upah Tak Dibayar, Alasan Tukang Kebun Bunuh dan Cor Pria di Bandung Barat

Bandung
Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung Barat Ternyata Tukang Kebun Kompleks

Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung Barat Ternyata Tukang Kebun Kompleks

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com