Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Habis Bencana Muncullah Maling, Warga Cianjur Pilih Tinggal di Dekat Rumah

Kompas.com - 29/11/2022, 15:00 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Belum sembuh luka yang ditimbulkan oleh gempa bermagnitudo 5,6 yang mengguncang pada Senin (21/11/2022), kini warga Cianjur harus dihadapkan dengan persoalan maraknya aksi pencurian di rumah-rumah mereka.

Seperti yang diketahui, usai bencana yang merenggut ratusan nyawa tersebut, warga Cianjur berbondong-bondong meninggalkan rumah mereka dan memilih untuk tinggal sementara di tempat pengungsian.

Rupanya, kondisi ini dimanfaatkan oleh segelintir orang untuk melakukan tindak pencurian.

Seperti yang diungkapkan oleh Ucu (32), warga Kampung Buniaga, Ciherang, Cianjur, Jawa Barat (Jabar).

Baca juga: Hasil Patungan Anggota, Polresta Banyumas Kirim Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur

Dia memilih tinggal di tenda kecil yang didirikan di samping rumahnya lantaran khawatir barang-barangnya diambil maling.

"Kalau meninggalkan rumah takut (barang diambil maling)," kata Ucu, dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (29/11/2022).

Ucu mengatakan, maling telah berkeliaran di kampungnya bahkan sejak sehari setelah gempa mengguncang Cianjur.

"Takut, kemarin hari pertama gempa kan banyak maling, pada malam itu banyak maling," ujar Ucu.

Dia mengungkapkan, sejumlah warga telah kehilangan harta bendanya akibat dicuri oleh maling, termasuk sepeda motor.

"Ada motor warga yang hilang," ucap Ucu.

Baca juga: 3 Lahan Relokasi Disiapkan untuk Korban Gempa Cianjur

Beruntung, barang-barang di rumah Ucu tak ada yang hilang, lantaran warga kampungnya kini semakin waspada.

"Tidak (ada barang Ucu yang hilang). Di sini mah (maling) pada dikejar oleh bapak-bapak," jelasnya.

Dia pun menyampaikan, untuk menekan aksi pencurian, warga kampungnya kini mulai melaksanakan ronda malam bergantian.

"Bapak-bapak di sini banyak yang ronda malam, pada tidak tidur, takut ada maling," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com