Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Triwulan Ketiga 2022, Realisasi Investasi di Karawang Didominasi Industri Kendaraan Listrik

Kompas.com - 29/11/2022, 18:50 WIB
Farida Farhan,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Realisasi investasi di Karawang pada triwulan ketiga 2022 didominasi industri kendaraan listrik atau electric vehicle (EV).

"Realisasi di urutan pertama itu mobil listrik," kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Karawang Eka Sanatha, Rabu (29/11/2022).

DPMPTSP Karawang mencatat, jika ditotal dengan industri kendaraan bermotor dan alat transportasi lain, nilai realisasi investasi mobil listrik sebesar Rp 2,003 triliun. Itu hanya pada triwulan ketiga 2022.

Baca juga: Wapres Minta Kementerian dan Lembaga Bantu Pengembangan Industri Kopi Papua

Adapun di urutan kedua ada industri kertas dan percetakan senilai Rp 1,96 triliun. Pada urutan ketiga ada jasa lainnya sebesar 1, 68 triliun.

Sedangkan realisasi investasi sepanjang Januari hingga September 2022 sejumlah Rp 25,31 triliun. Rinciannya, Rp 19,16 triliun untuk penanaman modal asing (PMA) dan Rp 6,15 triliun untuk penanaman modal dalam negeri (PMDN).

"Di triwulan ketiga 2022 Karawang di urutan pertama realisasi investasi di Jawa Barat menyalip Kabupaten Bekasi, yakni sebesar Rp 10,4 triliun. Namun secara keseluruhan dari triwulan satu Karawang masih di urutan kedua," kata dia.

Untuk diketahui, di Karawang ada pabrik baterai kendaraan listrik PT HKML Battery Indonesia yang merupakan yang merupakan perusahaan konsorsium LG Energy Solution, Hyundai Mobis, Hyundai Motor Company, dan KIA Corporation.

Pabrik yang berlokasi di Karawang New Industrial City (KNIC), Karawang, itu bakal menjadi pabrik EV pertama di Indonesia, bahkan Asia Tenggara.

Menempati area seluas 319.000 meter persegi, pabrik ini ditargetkan menghasilkan kapasitas produksi hingga 10 Giga Watt per hour (GWh) baterai pada tahap pertama.

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia sebagaimana dimuat dalam Kompas.com pada 23 September 2021 mengatakan, total nilai investasi LG Energy Solution untuk industri sel baterai kendaraan listrik terintegrasi mencapai 9,8 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 142 triliun.

Baca juga: Inden Mobil Listrik Toyota bZ4X Tembus 6 Bulan

Dari total investasi tersebut, 1,1 miliar dollar AS atau sebesar Rp 15,6 triliun di antaranya akan digunakan untuk pengembangan pabrik baterai EV di KNIC.

Teranyar, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) telah meluncurkan kendaraan listrik buatan lokal, Kijang Innova Zenix. Artinya dirakit di Indonesia.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pada peluncuran perdana Kijang Innova Zenix di PT TMMIN menyebut, industri alat angkutan mengalami pertumbuhan signifikan sejak Q2- 2021 dan terus tumbuh hingga 10,26 persen pada Q3-2022.

Toyota Indonesia disebutkan telah mempersiapkan industri mobil listrik di Indonensia, salah satunya infrastruktur hingga rantai pasok industri pendukung. Toyota juga menyiapkan investasi sekitar Rp 28,3 triliun hingga lima tahun ke depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com