Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Bogor Berkabut Tebal, Kapolres: Waspada Cuaca Ekstrem

Kompas.com - 30/12/2022, 17:49 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Kabut cukup tebal menyelimuti ruas Jalan Raya Puncak Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (30/12/2022). Kondisi itu terjadi karena cuaca ekstrem yang ditandai dengan curah hujan sedang hingga tinggi beberapa hari belakangan ini.

Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin mengimbau, pelaku perjalanan atau pengendara untuk terus meningkatkan kewaspadaan, menjaga jarak aman, dan mengurangi kecepatan.

"Mulai masuk perkebunan teh itu kabut cukup tebal, sehingga para pengendara harus berhati-hati, kemudian kecepatannya dikendalikan supaya tidak terjadi kecelakaan," ungkap Iman kepada wartawan di Pospam Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jumat.

Baca juga: Cuaca Ekstrem, Menhub Ingatkan Wisatawan Atur Perjalanan ke Puncak Bogor

"Hal ini harus kita lakukan bersama-sama untuk menjaga keselamatan masing-masing di jalan," imbuhnya.

Sejauh pantauan anggota di lokasi, Iman menyebut, beberapa titik yang masih diselimuti kabut yakni kawasan Gunung Mas, Riung Gunung, dan seputaran perkebunan teh.

Hingga sore ini, kawasan tersebut diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi di beberapa titik.

Baca juga: H-5 Tahun Baru, 13.000 Kendaraan Macetkan Kawasan Wisata Puncak Bogor, Polisi: Wisatawan Hindari Ganjil Genap

Iman mengingatkan masyarakat untuk terus waspada ketika melintas maupun menuju tempat wisata di Puncak Bogor. Khususnya pengendara roda dua. Jaga jarak aman antar kendaraan karena jalan licin.

Apalagi, cuaca ekstrem yang ditandai dengan curah hujan ini diprediksi akan terjadi sampai besok atau akhir 2022.

Karena itu, perlu adanya peringatan kepada masyarakat yang melakukan perjalanan untuk selalu berhati-hati karena jalan menjadi licin. Khususnya pengendara roda dua. Jaga jarak aman antar kendaraan.

Kemudian, terdapat daerah-daerah yang rawan longsor. Ia menegaskan agar wisatawan harus tetap waspada ketika stay atau menginap di wilayah Puncak Bogor.

"Berkaitan dengan cuaca yang cukup ekstrem dengan curah hujan yang tinggi di area Puncak, tentunya kita semua harus terus waspada dengan kondisi Puncak itu sendiri," ungkapnya.

Pantauan Kompas.com di Pospam Gadog, situasi arus lalu lintas terpantau mengalami kepadatan di beberapa titik. Kondisi cuaca terpantau hujan dengan intensitas sedang.

Adapun untuk kepadatan arus kendaraan terjadi di Pasir Muncang, Pasir Angin Megamendung, Pasar Cisarua hingga Simpang Taman Safari.

Untuk itu, polisi memberlakukan sistem satu arah atau one way guna mengurai arus dan mengantisipasi terjadinya kemacetan yang berlanjut. Sistem one way itu hanya berlaku sebentar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Bandung
Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Bandung
Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Bandung
Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com