Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Siswa SMPN 1 Ciawi Jago Dansa, Kepala Sekolah: Kami Dukung Prestasi Mereka

Kompas.com - 17/01/2023, 16:59 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Sebuah video memperlihatkan dua siswa SMP tengah berdansa, viral di media sosial pada Kamis (5/1/2023). Dua siswa laki-laki dan perempuan itu berdansa di tengah lapangan dan disaksikan oleh banyak pelajar lainnya.

Dari banyaknya netizen yang menyukai aksi kedua siswa ini, ada juga komentar negatif yang menyebut video siswa berdansa itu merusak bangsa.

Ermaini, selaku kepala sekolah SMPN1 Ciawi, Kabupaten Bogor mengaku terkejut dengan komentar negatif tersebut.

"Syok banget. Kejadian ini seperti buah simalakama, di satu sisi kita bangga dengan prestasi anak itu, tapi di sisi lain kita mendapat banyak hujatan," kata Ermaini saat ditemui Kompas.com di sekolah, Selasa (17/1/2023).

Baca juga: Video Siswa SMPN 1 Ciawi Berdansa Disebut Merusak Bangsa, Kepala Sekolah: Mereka Ini Dapat Emas Lho, Mewakili Kabupaten Bogor

Setelah komentar negatif itu viral, Ermaini mengaku langsung mengumpulkan semua guru dan memanggil kedua siswa yang ada di dalam video, Keysha Aditia dan siswi Devina Anindita.

"Kita panggil anak itu lalu kita sampaikan dan kita yakinkan bahwa yang mereka lakukan itu merupakan sebuah kebanggaan. Bahkan mereka berprestasi mewakili Kabupaten Bogor di tingkat provinsi. Kita kasih tau juga kalau untuk mencapai prestasi pasti akan ada tantangannya," ungkapnya.

Para Siswa SMPN 1 Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (17/1/2023).KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN Para Siswa SMPN 1 Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (17/1/2023).

Dance sport tidak termasuk ekstrakurikuler di SMPN 1 Ciawi. Keduanya mendaftar lomba Porprov Jabar atas nama sendiri dan dilatih oleh pelatih profesional di Kabupaten Bogor.

Ermaini menyebut bahwa pihaknya meminta Keysha dan Devina untuk melanjutkan prestasi tersebut. Dia pun berharap, suatu saat keduanya bisa mewakili Provinsi ke tingkat Nasional di kejuaraan dance sport.

"Kita punya 3 siswa SMPN 1 Ciawi yang ikut kejuaraan (dance sport). 2 orang mewakili kabupaten bogor, Keysha dan Devina dan 1 orang lagi mewakili Kota Bogor. Nita Khoerunisa," pungkasnya.

Olahraga dance sport

Dance Sport adalah cabang olahraga yang memadukan seni tari dan penguasaan teknik dan stamina fisik sehingga memberikan pertunjukan yang artistik.

Terkait narasi yang kurang mengenakan soal video tersebut, pihak SMPN 1 Ciawi pun memberikan tanggapan.

Baca juga: Saat Agnez Mo Kirim Pesan Menyentuh ke Dua Murid SMPN 1 Ciawi yang Disebut Generasi Rusak...

"Dance Sport dinaungi oleh Ikatan Olahraga Dansa Indonesia (IODI), juga diperlombakan bagi atlet-atlet difabel, di mana mereka mengikuti Dance Sport dengan menggunakan kursi roda," ujar pihak sekolah.

"Jadi, sebelum mengambil kesimpulan mohon dikroscek dulu ke pihak terkait sebelum memposting dan memviralkannya," lanjutnya.

"Sekali lagi kami luruskan, mereka ini atlet yang ikut atas nama pribadi dan dilatih oleh pelatih profesional Kabupaten Bogor untuk ikut dalam ajang Porprov Jabar 2022 dan berhasil menyumbangkan 3 medali emas," ujar pihak SMPN 1 Ciawi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Sebut Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Wali Kota Bandung

Golkar Sebut Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Wali Kota Bandung

Bandung
1 Orang Tewas Terseret Banjir Bandang di Kertasari, Bandung

1 Orang Tewas Terseret Banjir Bandang di Kertasari, Bandung

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Keracunan Massal di Cianjur, Polisi Periksa 2 Orang

Keracunan Massal di Cianjur, Polisi Periksa 2 Orang

Bandung
Mencicipi Duku Cililitan, Si Manis dari Ciamis

Mencicipi Duku Cililitan, Si Manis dari Ciamis

Bandung
Cerita Petugas Kebersihan di Bandung Tinggal di Gubuk, Kaget Rumahnya Direnovasi

Cerita Petugas Kebersihan di Bandung Tinggal di Gubuk, Kaget Rumahnya Direnovasi

Bandung
Makanan Hajatan Diperiksa Usai Tewaskan 1 Orang dan Puluhan Keracunan di Cianjur

Makanan Hajatan Diperiksa Usai Tewaskan 1 Orang dan Puluhan Keracunan di Cianjur

Bandung
Uu Ruzhanul dan Dicky Candra Daftar Penjaringan Calon Wali Kota Tasikmalaya

Uu Ruzhanul dan Dicky Candra Daftar Penjaringan Calon Wali Kota Tasikmalaya

Bandung
Libur Lebaran Usai, 5 Titik PKL di Bandung Kembali Ditata

Libur Lebaran Usai, 5 Titik PKL di Bandung Kembali Ditata

Bandung
Kisah Penyintas Gempa Cianjur, Sudah 1,5 Tahun Tinggal di Rumah Terpal

Kisah Penyintas Gempa Cianjur, Sudah 1,5 Tahun Tinggal di Rumah Terpal

Bandung
Viral Video Tawuran Pelajar SMP di Cirebon, Seorang Siswa Terkapar

Viral Video Tawuran Pelajar SMP di Cirebon, Seorang Siswa Terkapar

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
2 Bulan Ratusan Korban Pergerakan Tanah di Bandung Barat Terkatung-katung Menanti Relokasi Rumah

2 Bulan Ratusan Korban Pergerakan Tanah di Bandung Barat Terkatung-katung Menanti Relokasi Rumah

Bandung
Keluarga Tahanan Tewas Minum Detergen di Cianjur Ikhlas dan Cabut Permintaan Otopsi

Keluarga Tahanan Tewas Minum Detergen di Cianjur Ikhlas dan Cabut Permintaan Otopsi

Bandung
Korban Pengeroyokan di Ciparay Bandung Kritis, Polisi: Motifnya Cemburu

Korban Pengeroyokan di Ciparay Bandung Kritis, Polisi: Motifnya Cemburu

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com