Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aktivitas Warga Desa Terdampak Difteri Dibatasi, Pemkab Garut Jamin Biaya Hidup Sementara

Kompas.com - 23/02/2023, 11:26 WIB
Ari Maulana Karang,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Garut, Jawa Barat, terus melakukan upaya penanggulangan penyebaran difteri yang telah menewaskan tujuh orang warga di Desa Sukahurip, Kecampatan Pangatikan.

Saat ini, aktivitas warga di desa tersebut pun sudah mulai dibatasi.

“Sekarang sudah (diberlakukan) semi isolasi, pergerakan antar desa sudah dibatasi,” jelas Wakil Bupati Garut Helmi Budiman kepada wartawan, Kamis (23/02/2023) di Alun-Alun Garut.

Baca juga: Kasus Difteri di Garut Bertambah, Ada Kasus Positif dari Kecamatan Lain

Helmi sendiri belum bisa memastikan langkah-langkah lebih jauh seperti isolasi total bagi desa yang terdampak difteri, karena rencananya hari ini pemerintah daerah kembali akan melakukan rapat pembahasan langkah-langkah penanggulangan.

“Jaminan hidup nanti disiapkan, tinggal nunggu usulan, bupati sudah Ok,” kata Helmi.

Helmi sendiri belum bisa mengungkapkan lebih jauh langkah-langkah strategis yang akan diambil pemerintah daerah.

Karena, hari ini pemerintah daerah juga akan kembali menggelar rapat di Dinas Kesehatan Garut membahas penanggulangan difteri, termasuk upaya imunisasi massal.

“Untuk warga usia 2 bulan sampai 13 tahun kita akan lakukan imunisasi massal di desa itu,” ujarnya.

Pemerintah Daerah, menurut Helmi, baru bisa melaksanakan imunisasi massal satu desa saja.

 

Baca juga: Garut KLB Difteri, Pemerintah Genjot Imunisasi hingga Prokes

Sementara untuk upaya imunisasi massal hingga satu kecamatan atau satu kabupaten, pihaknya masih menunggu petunjuk dari Kementerian Kesehatan.

“Kita masih menunggu hasil konsultasi apakah imunisasi harus satu kecamatan atau kabupaten, menunggu petunjuk dari Kemenkes, tapi kalau satu desa sudah dipastikan (dilakukan Pemkab),” katanya.

Sebagai langkah kesiapsiagaan, saat ini Puskesmas terdekat dari desa yang terpapar Difteri, telah membuka Posko 24 jam yang bisa menindaklanjuti laporan dari masyarakat jika ada warga yang mengalami gejala panas, sakit menelan, batuk dan sesak dan juga membuka ruang isolasi di puskesmas tersebut.

“Kita terus bergerak cepat, kita juga menyarankan masyarakat disana semua pakai masker dan perhatikan gizinya, kalau ada kasus baru, pasti di kejar ke lapangan,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Bandung
Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Bandung
Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Bandung
Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Bandung
6 'Debt Collector' yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

6 "Debt Collector" yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

Bandung
Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Daftar Puluhan Senjata Api yang Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Daftar Puluhan Senjata Api yang Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Bandung
Bey Pastikan Perbaikan 320 Jalan Berlubang di Jabar Selesai H-10 Lebaran

Bey Pastikan Perbaikan 320 Jalan Berlubang di Jabar Selesai H-10 Lebaran

Bandung
Puluhan Senjata Api dan Ribuan Peluru Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Puluhan Senjata Api dan Ribuan Peluru Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Bandung
Polisi Waspadai Pelambatan Arus Mudik di Tol Japek hingga Pajagan

Polisi Waspadai Pelambatan Arus Mudik di Tol Japek hingga Pajagan

Bandung
Arus Mudik, DBMPR Jabar Kebut Perbaikan 630 Lubang di Jalan Provinsi

Arus Mudik, DBMPR Jabar Kebut Perbaikan 630 Lubang di Jalan Provinsi

Bandung
Bupati Karawang Sidak SPBU, Imbas Kecurangan di Km 42 Tol Japek

Bupati Karawang Sidak SPBU, Imbas Kecurangan di Km 42 Tol Japek

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com