Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Pria Genggam Pisau di Sumedang Ternyata Korban Pembunuhan

Kompas.com - 23/02/2023, 18:33 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

SUMEDANG, KOMPAS.com - Penemuan mayat lelaki dengan tangan menggenggam pisau di Kampung Pasar Burung, Desa/Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang ternyata korban pembunuhan.

Korban yang diketahui bernama Cahyono (41) ditemukan tergeletak dengan badan penuh luka tusuk pada Jumat (10/2/2023) pagi. Korban merupakan warga Kalipacet, Kabupaten Subang.

Kapolres Sumedang, AKBP Indra Setiawan mengatakan, tersangka pelaku pembunuhan itu adalah pria berinisial MI (40).

Baca juga: Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Balita di Deli Serdang, Dilakukan Setelah Pelaku Nonton Film Porno

Peristiwa pembunuhan ini bermula saat korban berkunjung ke warung karaoke milik istri MI pada Kamis (9/2/2023) malam.

"Setelah satu jam di warung itu, dia kehabisan uang dan meminta RS (pemilik warung istri MI) untuk mengantarnya ke ATM. Tapi, RS menolak dan menyerahkan urusan mengantar pengunjung itu ke suaminya, MI," kata Indra Setiawan di Mapolres Sumedang, Kamis (23/2/2023).

MI pun lantas mengantar Cahyono menggunakan sepeda motor. Sampai di depan ATM, Cahyono masuk dan mengambil uang, sementara MI menunggu.

Sekeluarnya dari ATM, Cahyono menitipkan dompetnya ke MI dan keduanya kemudian berboncengan kembali untuk kembali ke warung.

"Di tengah jalan kembali ke warung, MI mengaku bahwa Cahyono hendak menikamkan pisau ke arahnya. Tetapi dia menarik tuas gas sepeda motor sehingga Cahyono terjatuh," kata Indra.

Setelah Cahyono terjatuh, dia langsung melarikan diri. MI kemudian mengabari dua rekannya, DN dan AN untuk membantu mencari Cahyono.

Saat bertemu Cahyono, MI mengaku dirinya sempat akan ditikam dengan pisau.

"Ayunan pisaunya ditangkis oleh MI, (MI) tusukkan (pisau) ke perut Cahyono," kata Indra.

Baca juga: Sidang Tuntutan Pembunuhan Ibu dan Anak di Kupang Digelar Virtual, Keluarga Korban Protes

MI sempat meninggalkan Cahyono yang terkapar tetapi kembali lagi untuk menusuk Cahyono yang masih hidup dengan pisau.

"Oleh MI ditikamkan lagi pisau itu. Kemudian mayat Cahyono diseret ke kebun singkong," kata Kapolres.

Untuk menutupi perbuatan pembunuhan itu, MI pergi ke kerumunan warga lalu mengaku bahwa dia tidak menemukan Cahyono.

"Hingga akhirnya kami tangkap. Kami terapkan Pasal 338 KUHP dengan ancaman 15 tahun penjara," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul TERKUAK, Teka-teki Penemuan Mayat Pria Genggam Pisau di Ujungjaya Sumedang, Korban Pembunuhan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com