Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Geng Motor yang Setrum dan Bacok Korbannya hingga Tembus Paru-paru di Karawang

Kompas.com - 01/04/2023, 13:13 WIB
Farida Farhan,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Polisi membekuk tiga orang anggota geng motor yang mengeroyok, menyetrum hingga membacok hingga tembus paru-paru remaja di Karawang, Jawa Barat.

Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, peristiwa pengeroyokan terjadi pada 13 Februari 2023 di depan Kantor PLN Karawang, Jalan Kertabumi, Karawang.

Saat itu, ada sekelompok geng motor yang sudah janjian untuk tawuran dengan geng motor lainnya. Namun kelompok lainnya itu tidak datang. Sehingga mereka memilih korbannya secara acak.

Baca juga: Pemuda di Karawang Dikeroyok OTK, Kena Bacokan hingga Tembus Paru-paru, Tas Dicuri

"Dan melintaslah korban berboncengan 3 yakni AJ, AS, dan AF. Pelaku dengan berboncengan dua motor, 4 orang pelaku langsung mengejar korban," kata Wirdhanto saat memberikan keterangan pers di Mapolres Karawang, Jumat (31/3/2023).

Saat pengejaran, motir yang dikendarai SH terjatuh. AF berhasil melarikan diri. Sedangkan AJ sempat mendapat tendangan dan pukulan. Sehingga menderita luka lebam dan lecet di beberapa bagian tubuh.

"Yang SH ini mengalami luka serius, luka di leher dan punggung, dan lebam di beberapa bagian tubuh lainnya," kata Wirdhanto.

Para pelaku juga mengambil telepon genggam salah satu korban.

Setelah mendapat laporan, polisi langsung melakukan serangkaian penyelidikan dan mengumpulkan sejumlah barang bukti. Salah satunya rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.

"Kami berhasil mengidentifikasi pelaku, di daerah Anjun kami amankan satu pelaku, NSA, merupakan pengangguran tinggal di Kelurahan Karawang Kulon, Karawang Barat," ujarnya.

Baca juga: Pria di Probolinggo Dibacok Saat Pulang Tadarus, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Polisi pun melakukan pengembangan dan perhasil menangkap dua orang pelaku, RHY dan DSP. DSP diketahui seorang residivis kasus pencurian dengan kekerasan.

"Saat penangkapan, mereka (pelaku) melakukan perlawanan dan kami lumpuhkan (menembak) ke daerah kaki, untuk hentikan penyerangan kepada petugas," kata Wirdhanto.

Wirdhanto mengatakan, pihaknya masih memburu seorang pelaku yang saat ini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Ia pun mengimbau agar masyarakat yang mengetahui keberadaannya untuk melapor ke polisi. Kepada pelaku juga diimbau menyerahkan diri ke polisi.

Atas perbuatannya ketiga pelaku dijerat pasal 365 KUHP dan atau 368 KUHP tentang pencurian dan kekerasan. Ancaman hukumannya 5 tahun penjara.

Pada pemberitaan sebelumnya, AS (18) dikeroyok orang tak dikenal di Jalan Kertabumi, Karawang, Jawa Barat, Senin (13/2/2023) sekitar pukul 02.30 WIB. Ia mengalami luka bacokan hingga tembus ke paru-paru. Beberapa barang miliknya juga hilang.

Baca juga: Aksi Dion Bergerak Cepat Tolong Mantan Ketua KY dan Putrinya Setelah Dibacok OTK

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pulangkan Bonek yang Nekat Datang ke Bandung Jelang Persib Vs Persebaya

Polisi Pulangkan Bonek yang Nekat Datang ke Bandung Jelang Persib Vs Persebaya

Bandung
Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com