Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

72 Persen Tempat Pembuangan Sementara Sampah di Bandung "Overload"

Kompas.com - 05/05/2023, 16:52 WIB
Reni Susanti

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Dari 55 Tempat Pembuangan Sementara Sampah (TPS) di Kota Bandung, 40 di antaranya atau 72 persennya overload. Sedangkan sisanya, 15 TPS berlangsung normal.

Meski begitu, Pelaksana Harian Wali Kota Bandung Ema Sumarna memastikan tidak ada sampah bertebaran di jalan-jalan besar Kota Bandung.

Adapun penumpukan sampah yang masih terjadi di sejumlah TPS, tidak terlepas dari proses normalisasi di TPA Sarimukti.

Baca juga: 3 Truk Sampah dari Rumah Dokter Wayan, Kemasan Makanan sampai Kasur

Untuk itu, Pemkot Bandung melakukan berbagai upaya pengolahan sampah. Mulai dari optimalisasi TPA sementara di Cicabe, hingga edukasi kepada masyarakat terkait pengolahan sampah.

“Operasional TPA Cicabe, sekali lagi saya pastikan itu sementara. Jika TPA Sarimukti sudah beroperasi normal, saya beri garansi kita tidak akan menggunakan TPA Cicabe lagi,” kata Ema, Jumat 5 Mei 2023.

Baca juga: Gunungan Sampah di Pasar Sehat Cileunyi, Pedagang: Kami Saja Terganggu, Apalagi Pembeli

Selain TPA Cicabe, Ema beserta jajaran Pemkot Bandung juga memonitor berbagai lokasi, mulai dari TPS di Babakan Siliwangi, Jalan Ahmad Yani, Cigondewah, dan juga Cijerah.

Tampak di beberapa TPS, terjadi penumpukan sampah. Khususnya di TPS yang berdekatan dengan pasar.

Sedangkan kondisi di TPS Babakan Siliwangi relatif terdapat perbaikan dan pengurangan jumlah sampah. Selain itu, kawasan TPS pun tampak lebih tertutup.

“Beberapa TPS di dekat pasar umumnya menunjukkan kondisi yang demikian. Karena memang produksi sampahnya luar biasa. Kami akan coba koordinasi dengan Plh Dirut Perumda Pasar agar sama-sama mengedukasi masyarakat pasar terkait pengolahan sampah di wilayah pasar,” kata Ema.

Saat ini, upaya Pemkot Bandung melalui Dinas Lingkungan Hidup adalah dengan menyiram minyak sereh untuk sementara waktu meredam bau tak sedap akibat sampah yang menumpuk, khususnya di TPS yang berdekatan dengan pasar.

Di sisi lain, Ema juga menyampaikan perkembangan TPA Sarimukti, di mana ada satu zona yang sedang kembali dibangun.

“Ada akses yang akan dimaksimalkan. Kalau itu semua sudah normal, kita akan kembali ke sana dan juga kita akan berikan edukasi penanganan sampah ke masyarakat,” kata Ema.

Ema optimistis upaya penanganan sampah di Kota Bandung akan berangsur normal dan akan lebih baik dengan beberapa upaya serta pendekatan seperti edukasi kepada masyarakat.

“Kota ini milik bersama. Mari bertanggung jawab secara proporsional, mana yang menjadi tanggung jawab pemerintah, mana yang menjadi partisipasi masyarakat,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com