KOMPAS.com-Seorang laki-laki yang mengalami masalah pendengaran tewas setelah tertabrak Kereta Api Eksekutif Papandayan di Kampung Sukarame, Kelurahan Lengkongjaya, Kecamatan Karangpawitan, Garut, Jawa Barat.
Peristiwa terjadi pada Rabu (24/1/2024) sekitar 11.20 WIB.
"Korban terserempet kereta api jurusan Gambir-Garut dengan No Lokomotif 7048 (KA Papandayan)," kata Kepala Kepolisian Sektor Karangpawitan AKP Nurdin Jaelani dalam keterangan tertulisnya.
Baca juga: Kereta Api Papandayan: Rute, Kelas, Jadwal, dan Harga Tiket
Korban disebut bernama Aan Hermansyah (33).
Dari keterangan saksi, korban terserempet kereta saat sedang duduk di bantaral rel kereta api.
Saat kereta melintas korban kemudian terlempar ke pinggir rel lalu meninggal dunia di lokasi kejadian.
"Korban merupakan orang dengan disabilitas tunarungu, sehingga tidak mendengar klakson kereta api saat melintas," ungkapnya.
Nurdin menjelaskan, setelah menerima laporan dari warga sekitar, jasad korban lalu dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit untuk diurus.
Baca juga: Sebelum Tewas Tertabrak Kereta di Klaten, 2 Korban Baru Saja Sosialisasikan Produk ke PKK
Korban kemudian dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan.
"Korban sudah diurus dan diserahkan kepada keluarga, pihak keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah," tandasnya.
Sebagai informasi, kecelakaan itu terjadi saat Kereta Eksekutif Papandayan jurusan Gambir-Garut baru diresmikan perjalanan perdananya.
Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Pria Tunarungu di Karangpawitan Garut Meninggal Dunia Usai Terserempet Kereta Api.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.