Banjir di Bandung Kemarin, Ini Daftar 26 Titik yang Tergenang 30 Cm hingga 1 Meter

Akibatnya, puluhan ruas jalan vital di Kota Bandung tergenang banjir membuat kendaraan baik roda empat maupun roda dua tak bisa untuk melintas.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung Didi Ruswandi mengatakan, ada 26 titik banjir di Kota Bandung terdapat 26 titik yang tersebar di sejumlah wilayah.

"Ketinggian banjir di kisaran 30 sentimeter sampai 60 sentimeter, seperti di Jalan Kangkung Kaler itu banjir 60 sentimeter dan Jalan Ahmad Yani (simpang Gudang Utara) itu 40 sentimeter. Sedangkan genangan alias cileuncang hanya di kisaran 10 sampai 25 sentimeter," kata Didi sepertti dikutip dari Tribun Jabar, Senin (21/6/2021).

Berikut ini 26 titik banjir dan banjir Cileuncang berdasarkan data dari DPU Kota Bandung:

1. Jalan Laswi (simpang Sukabumi) (genangan)
2. Jalan Laswi (Cibangkong) (banjir)
3. Jalan Ibrahim Adjie (SPBU bawah FO) (genangan)
4. Jalan Kangkung Kaler (banjir)
5. Jalan Talaga Bodas (simpang PP45) (genangan)
6. Jalan Jakarta (Pengadilan Tinggi) (banjir)
7. Jalan Lodaya (simpang PP45) (genangan)
8. Jalan Salak (genangan)
9. Jalan Turangga (genangan)
10. Jalan Ibrahim Adjie depan puskesmas Kircon (genangan)
11. Jalan Ibrahim Adjie depan AHASS sebelum flyover (genangan)
12. Jalan Babakansari Kircon (genangan)
13. Jalan Laswi (simpang Gatsu) (genangan)
14. Jalan Riau (A.Yani) (genangan)
15. Jalan Ahmad Yani (simpang Gudang Utara (banjir)
16. Jalan Cipandan (genangan)
17. Jalan Surapati 129 (genangan)
18. Jalan Cikutra (pasar Cicadas) (genangan)
19. Jalan Ahmad Yani (simpang Supratman) (banjir)
20. Jalan Ahmad Yani 291 (genangan)
21. Jalan Bengawan (genangan)
22. Jalan AH Nasution (Cikadut) (banjir)
23. Jalan Terusan Cikampek Raya (genangan)
24. Jalan Terusan Jakarta (depan Superindo) (banjir)
25. Jalan Cibodas Raya (genangan)
26. Jalan Cibaduyut bawah tol (genangan).

Satu rumah dilaporkan ambruk gara-gara banjir di Bandung

Satu rumah di bantaran Sungai Cikapundung Kolot, di RT 04/06 Kelurahan Gumuruh, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung dilaporkan ambruk terbawa derasnya aliran Sungai Cikapundung, Senin (21/6/2021).

Sri Antin (38) ketua RT 04/06 Kelurahan Gumuruh, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung mengatakan, rumah ambruk yang terbawa aliran sungai itu kondisinya memang sudah hampir roboh dan sempat ditahan menggunakan tanggul seadanya.

"Jadi, memang sebelumnya hari Minggu 13 Juni 2021 itu pondasinya sudah roboh, dari Senin sama Gober itu sudah dibuatin tanggul menggunakan karung pasir, supaya orang bisa lewat," ujar Sri, Senin (21/6/2021).

Saat hujan turun dengan intensitas tinggi dan aliran Sungai Cikapundung Kolot meluap, kata dia, tanggulnya tidak dapat menahan air sehingga kembali roboh.

"Barusan pas air sudah surut ambruk lagi dan lebih parah, ada satu rumah kebawa," ujar Sri.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Rumah yang ambruk itu, kata Sri, sudah dikosongkan sejak pekan lalu.

"Kebetulan itu rumah kontrakan, dari kemarin juga rumahnya sudah dikosongkan, semenjak terjadi longsor pertama sudah diimbau sama Pak RW agar dikosongin rumahnya, takutnya ada longsor susulan dan benar saja longsor lagi," ucapnya.

Saat ini, pihaknya sudah melapor ke RW dan Lurah Gumuruh untuk mendapat penanganan. Sementara, jalan di kawasan bantaran sungai itupun tidak dapat dilalui.

"Sudah dilaporin ke RW dan ke Lurah, sekarang jalannya sudah tidak bisa dilewatin. Posisinya memang dekat banget sama sungai, pas pondasinya banget yang roboh, jalan sama teras rumah kebawa semua," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Bandung Dikepung Banjir, 1 Rumah Hanyut di Sungai Cikapundung, Ini 26 Titik Banjir Kemarin.