Tari Merak merupakan jenis tari kreasi baru. Gerakan Tari Merak merupakan imitasi gerak burung merak yang sedang pamer keindahan.
Dikutip dari laman kebudayaan.upi.edu, merak merupakan binatang sebesar ayam yang memiliki bulu halus dan mahkota di kepalanya. Kebiasaan merak selalu mengembangkan bulu ekornya agar menarik burung merak wanita. Sebagaimana diketahui, merak memiliki bulu dengan berbagai gradasi warna, yaitu merah, biru, dan kuning.
Koreografer tari mendesain Tari Merak untuk ditampilkan perempuan. Hal ini atas, pesanan
Bung Karno, Presiden Pertama RI, yang memiliki selera estetis yang tinggi.
Tari Merak biasanya di tarikan oleh tiga penari atau bisa juga lebih, masing-masing memiliki
fungsi betina dan jantan. Tari merak diiringi gending yang berjudul Macan Ucul. Dalam beberapa adegan terkadang waditra bonang dipukul di bagian kayunya dengan keras sehingga terdengar begitu kencang. Suara keras gending ini merupakan bagian dari gerakan sepasang merak yang sedang bermesraaan.
Versi Tari Merak
Tari Merak memiliki beberapa versi. Tari Merak berasal dari Jawa Tengah merupakan ciptaan
seniman tari S. Maridi.
Dikutip dari pariwisatasolo.surakarta.go.id, Tari Merak ini merupakan tari kreasi baru
yang dibawakan penari wanita, baik ditarikan solo atau kelompok.
Seperti halnya Tari Merak berasal dari daerah Jawa Barat, setiap gerakan Tari Merak menggambarkan gambaran tingkah laku merak jantan dalam menembatkan pesonanya kepada merak betina.
Tari Merak seringkali dipentaskan diberbagai acara, seperti tarian persembahan untuk
tamu dalam resepsi pernikahan, tarian penyambutan tamu dalam acara ritual, dan tari
untuk memperkenalkan budaya Indonesia di kancah internasional.
Gerakan Tari Merak
Gerakan Tari Merak, yaitu:
https://bandung.kompas.com/read/2021/12/22/164516578/tari-merak-asal-gerak-dan-versi