Salin Artikel

Vaksinasi Anak di Pangandaran, Peserta Diajak Keliling Akuarium Raksasa

Bagi anak yang sudah divaksin, Wakapolda mempersilakan mereka untuk berjalan-jalan di Piamari.

Mereka bisa melihat berbagai jenis ikan yang sudah ada di akuarium raksasa.

"(Yang sudah vaksin) silakan jalan-jalan. Jangan lupa pakai masker," kata Bariza kepada puluhan anak yang sudah divaksin.

Kepada anak-anak, dia menjelaskan bahwa vaksinasi ini aman.

Tujuannya untuk memperkuat imun tubuh dan demi kesehatan bersama.

"Vaksin enggak apa-apa, supaya sehat," kata Bariza.

Dia juga meminta anak yang sudah divaksin untuk mengajak teman-teman lainnya yang belum divaksin.

"Kalau ada yang belum divaksin, kasih tahu. Ajak teman-teman yang belum vaksin. Vaksin untuk kekuatan tubuh kita," kata dia.

Bariza kemudian bertanya kepada anak-anak, apakah orangtua mereka sudah divaksin.

Anak-anak kemudian serempak menjawab sudah.

Bariza mengatakan, per harinya ada 1.200-an anak divaksin di Kabupaten Pangandaran.

Supaya tidak terjadi kerumunan, pihak kepolisian mengatur antrean vaksin.

"Setiap setengah jam, 40 anak divaksin, begitu seterusnya. Diatur sama panitia," ucap dia.

Bariza berharap, warga Pangandaran bisa semuanya mengikuti vaksinasi Covid-19.

"Vaksin tuntas, warga Pangandaran sehat semua," kata Bariza.

https://bandung.kompas.com/read/2022/01/13/105652778/vaksinasi-anak-di-pangandaran-peserta-diajak-keliling-akuarium-raksasa

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke