NEWS
Salin Artikel

Jabar Tetapkan 37 Warisan Budaya Tak Benda, Ada Empal Gentong hingga Upacara Pamitan

BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) menetapkan 37 warisan budaya tak benda (WBTB) untuk tahun 2022.

Warisan tersebut yaitu terdiri dari makanan tradisional hingga upacara adat.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jabar Benny Bachtiar mengatakan, daftar WBTB merupakan upaya pemerintah untuk menjaga eksistensi budaya Jabar.

"Ini merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah untuk melindungi kebudayaan yang ada di nasional. Tentunya berlaku juga di Jawa Barat," ujar Benny, Minggu (13/2/2022).

Menurut Benny, didaftarkannya warisan itu juga sebagai upaya pemajuan kebudayaan asli dari Jawa Barat sehingga tak tergerus zaman.

"Ini juga salah satu upaya kita dalam pemajuan kebudayaan serta usaha meningkatkan ketahanan budaya yang ada di Jawa Barat," ungkap Benny.

Ia menuturkan, ada empat poin yang dilakukan untuk WBTB, di antaranya perlindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan.

Keempat poin tersebut saling berkaitan dan perlu ada kolaborasi dalam pemeliharaan antara pemprov dan pemerintah kabupaten/kota di Jawa Barat.

Dengan adanya pendaftaran tersebut, pihaknya berharap hal ini bisa menjadi dampak positif, baik dari sisi kebudayaan maupun peningkatan ekonomi masyarakat.

"Kami berharap dengan potensi-potensi yang dimiliki hari ini bisa memberikan semangat untuk mengembangkan seni tradisi yang ada. Selain itu, menjadi kekuatan ekonomi baru di sektor kebudayaan. Tentunya bisa menghidupi para seniman dan budayawan," tutur dia.

Berikut daftar warisan budaya tak benda (WBTB) Jabar tahun 2022:

  1. Adzan Pitu (Cirebon)
  2. Bangreng (Sumedang)
  3. Batik Garutan (Garut)
  4. Batik Sukapura (Tasikmalaya)
  5. Bebentengan (Jawa Barat)
  6. Bedog Cikeruh (Sumedang)
  7. Berokan Dermayu (Indramayu)
  8. Bubur Suro (Cirebon)
  9. Calung Renteng (Jawa Barat Priangan)
  10. Celempung (Jawa Barat)
  11. Cigawiran (Garut)
  12. Cikeruhan (Sumedang)
  13. Degung (Jawa Barat)
  14. Dodol Ketan Kasepuhan Banten Kidul (Sukabumi)
  15. Doger (Subang)
  16. Empal Gentong (Cirebon)
  17. Galendo (Ciamis)
  18. Genjring Ronyok Tepak Lima (Ciamis)
  19. Goong Renteng (Jawa Barat)
  20. Grebeg Syawal (Cirebon)
  21. Hajat Laut (Pangandaran)
  22. Jamasan (Cirebon)
  23. Kacapi Suling (Jawa Barat Priangan)
  24. Kendang Sunda (Jawa Barat)
  25. Ketuk Tilu (Jawa Barat Priangan)
  26. Kiliningan (Jawa Barat Priangan)
  27. Longser (Jawa Barat Priangan)
  28. Merlawu Situs Kabuyutan Gandoang (Ciamis)
  29. Moci (Sukabumi)
  30. Ngunjal Kasepuhan Banten Kidul (Sukabumi)
  31. Maca Babad (Cirebon)
  32. Ronggeng Amen (Ciamis)
  33. Sawen Kampung Banceuy (Subang)
  34. Surak Ibra (Garut)
  35. Tari Bedaya Rimbe (Cirebon)
  36. Upacara Pamitan (Bandung Barat)
  37. Upacara Serepan Patalekan (Bandung Barat)

https://bandung.kompas.com/read/2022/02/14/101512378/jabar-tetapkan-37-warisan-budaya-tak-benda-ada-empal-gentong-hingga-upacara

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Cekatan Tangani Banjir di Kota Semarang, Mbak Ita Dipuji Anggota DPRD

Cekatan Tangani Banjir di Kota Semarang, Mbak Ita Dipuji Anggota DPRD

Regional
Maksimalkan Satu Data Indonesia Sumut, Diskominfo Sumut Tekankan Standardisasi Aplikasi Pemerintah

Maksimalkan Satu Data Indonesia Sumut, Diskominfo Sumut Tekankan Standardisasi Aplikasi Pemerintah

Regional
Jelang Musim Hujan, Pemkot Semarang Jalankan Revitalisasi Saluran Air untuk Antisipasi Banjir

Jelang Musim Hujan, Pemkot Semarang Jalankan Revitalisasi Saluran Air untuk Antisipasi Banjir

Regional
Pasar Slogohimo Terbakar, Pasar Darurat Digelar di Lapangan Kelurahan Bulusari

Pasar Slogohimo Terbakar, Pasar Darurat Digelar di Lapangan Kelurahan Bulusari

Regional
Komparasi Kereta Cepat Whoosh dan KA Argo Parahyangan

Komparasi Kereta Cepat Whoosh dan KA Argo Parahyangan

Regional
Syukuran Pendopo Serambi Madinah, Pemkab Tanah Bumbu Gelar Tabuhan 1.000 Rebana

Syukuran Pendopo Serambi Madinah, Pemkab Tanah Bumbu Gelar Tabuhan 1.000 Rebana

Regional
Setahun Tragedi Kanjuruhan dan Perjuangan Mencari Keadilan

Setahun Tragedi Kanjuruhan dan Perjuangan Mencari Keadilan

Regional
Hadiri Fashion Show Istana Berbatik, Gubernur Syamsuar Promosikan Batik Riau Hasil Kreasi Pebatik Daerah

Hadiri Fashion Show Istana Berbatik, Gubernur Syamsuar Promosikan Batik Riau Hasil Kreasi Pebatik Daerah

Regional
Kepala BPBD Riau: Kabut Asap di Riau Berasal dari Karhutla di Sumsel dan Jambi

Kepala BPBD Riau: Kabut Asap di Riau Berasal dari Karhutla di Sumsel dan Jambi

Regional
Pj Gubernur Sulsel Bakal Bangun 100.000 Rumpon untuk Sejahterakan Nelayan

Pj Gubernur Sulsel Bakal Bangun 100.000 Rumpon untuk Sejahterakan Nelayan

Regional
Dorong Pemberdayaan Zakat dan Masyarakat area Malang, Dompet Dhuafa Ciptakan Minuman dari Lidah Buaya

Dorong Pemberdayaan Zakat dan Masyarakat area Malang, Dompet Dhuafa Ciptakan Minuman dari Lidah Buaya

Regional
Hadir di Acara Penutupan Discover North Sulawesi, Puan Terkesan Keramahan Masyarakat Sulut

Hadir di Acara Penutupan Discover North Sulawesi, Puan Terkesan Keramahan Masyarakat Sulut

Regional
Hadiri IGA 2023, Mbak Ita Paparkan 2 Program Inovasi Unggulan Pemkot Semarang

Hadiri IGA 2023, Mbak Ita Paparkan 2 Program Inovasi Unggulan Pemkot Semarang

Regional
Pikirkan Anak-anak Melayu Rempang!

Pikirkan Anak-anak Melayu Rempang!

Regional
Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Lahirkan Bibit-bibit Pelukis di Kabupaten Kediri

Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Lahirkan Bibit-bibit Pelukis di Kabupaten Kediri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke