Salin Artikel

Soal Tanah Bergerak yang Rusak 6 Rumah di Cirebon, Bupati Surati Kemen PUPR

CIREBON, KOMPAS.com - Bupati Cirebon Imron Rosyadi akan mengirimkan surat ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) agar dapat melaporkan secara langsung terkait perbaikan sungai.

Permohonan ini menyusul enam rumah warga yang ambruk akibat pergerakan tanah di sisi sungai besar Ciwaringin.

"Kami nanti dengan Dinas akan ke Jakarta menemui Kementerian PUPR, terkait BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai), karena ini wewenang BBWS. Agar kabupaten Cirebon diperhatikan," kata Imron saat melakukan peninjauan pada Senin (7/3/2022).

Imron menerangkan, tanah bergerak ini berada tepat di sisi sungai yang posisinya berbelok.

Sungai Ciwaringin, kata Imron, sudah puluhan tahun belum mendapatkan perbaikan. Ini yang menjadi dasar pemerintah Kabupaten Cirebon membuat laporan ke kementerian PUPR.

Bahkan kata Imron, bukan hanya sungai di Kecamatan Ciwaringin yang menyebabkan pergerakan tanah.

Beberapa titik sungai di Cirebon juga menjadi penyebab terjadinya banjir yang datang berulang kali.

Wilayah tersebut antara lain sungai yang berada di Kecamatan Waled, kecamatan Plered, Kecamatan Ciledug, dan lainnya.

Sungai yang tidak pernah diperbaiki mengakibatkan banyaknya musibah banjir di beberapa titik. 

Menurut Imron, di area itulah enam rumah warga ambruk karena tergerus aliran sungai yang terus terkena air.

Untuk bantuan cepat, pihaknya meminta Bantuan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama pemerintah desa terkait memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan para korban.

Sodikin, salah satu warga yang rumahnya ambruk menyebut musibah ini masalah utamanya adalah sungai. Aliran sungai membawa tanah hingga akhirnya tergerus dan terus meluas.

"Masalah utamanya sungai ya. Karena kalau sungai banjir menghanyutkan tanah. Tanahnya terbawa aliran sungai dan lama kelamaan ya ke sini (rumah warga). Jadi ambles," kata Sodikin kepada Kompas.com di depan rumahnya yang ambles.

Masalah ini sudah berlangsung lama. Dirinya bersama warga lainnya juga sudah membuat laporan namun hingga saat ini perbaikan sungai belum juga dilakukan.

https://bandung.kompas.com/read/2022/03/08/131808478/soal-tanah-bergerak-yang-rusak-6-rumah-di-cirebon-bupati-surati-kemen-pupr

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke