Salin Artikel

Antisipasi Hepatitis Akut, Pemkab Bandung Barat Bakal Bentuk Satgas Khusus

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat (KBB) bakal membentuk satuan tugas (Satgas) untuk mencegah adanya kasus Hepatitis Akut.

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan mengatakan, satgas tersebut nantinya akan melakukan pengamatan kesehatan dari rumah ke rumah untuk memastikan penyebaran kasus hepatitis akut ini.

"Ya kita siapkan (Satgas) khusus. Kita akan melakukan surveilans. Jadi kita akan door to door untuk mengecek keeehatan masyarakat. Karena deteksi dini itu lebih penting dari pada nanti meledak seperti COVID-19," ujar Hengky, Senin (9/5/2022).

Petugas nantinya akan mengecek kesehatan masyarakat satu per satu. Jika dipastikan sehat, rumah warga akan ditempel stiker sebagai tanda keluarga sehat.

"Insya Allah akan berjalan dekat-dekat ini. Kita akan cek ke rumah-rumah mulai dari tensinya, gula darahnya, dan sebagainya. Setelah itu kita tempelkan poster sebagai tanda dinyatakan keluarga sehat," papar Hengky.

Sejauh ini, Hengky memastikan belum ada kasus hepatitis akut yang masuk ke wilayah Bandung Barat.

Dinas Kesehatan (Dinkes) masih melakukan penelusuran dikhawatirkan ada masyarakat Bandung Barat yang terjangkit.

"Di Bandung Barat dipastikan belum ada (kasus hepatitis akut). Ya mudah-mudahan tidak ada," sebut Hengky.

https://bandung.kompas.com/read/2022/05/09/162426478/antisipasi-hepatitis-akut-pemkab-bandung-barat-bakal-bentuk-satgas-khusus

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke