Salin Artikel

Menanti Kepulangan Jenazah Eril Menuju Peristirahatan Terakhir…

KOMPAS.com - Jenazah anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, akhirnya ditemukan.

Setelah melakukan pencarian selama 14 hari, polisi menemukan jenazah Eril di Bendungan Engehalde, Bern, Swis, pada Rabu (8/6/2022).

Lewat unggahan video pada Kamis (9/6/2022) di akun Instagram-nya, Ridwan Kamil mengungkapkan rasa syukur lantaran jenazah Eril ditemukan.

“Alhamdulillah Ya Allah SWT, Engkau telah mengabulkan permohonan doa kami. Jenazah Ananda Emmeril Kahn Mumtadz sudah ditemukan,” ujar pria yang kerap disapa Kang Emil itu.

Istri Emil, Atalia Praratya, juga mengungkapkan hal serupa.

“Hilanglah kini segala khawatir dan gundah yang selama ini kami rasakan. Dari resah kini berubah menjadi rasa syukur yang begitu dalam, karena tentu tidak ada yang lebih diinginkan oleh seorang hamba selain berada dalam liputan kasih sayang Allah di akhir hidupnya. Husnul khatimah,” ucapnya di akun Instagram-nya, Jumat (10/6/2022).

Sang Gubernur Jawa Barat (Jabar) tersebut langsung terbang ke Swiss begitu mendengar kabar Eril ditemukan.

Adik kandung Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman, mengatakan, begitu tiba di Bern, Emil langsung memandikan jenazah Eril pada Kamis.

Ulama Kota Bern turut mendampingi Emil saat memandikan jenazah Eril.

"Alhamdulillah, tata cara pelaksanaan secara syariat Islam dilakukan oleh Kang Emil dan juga ulama setempat, serta petugas yang beragama Islam," ungkap Elpi dalam keterangan tertulis, Jumat.

Setelah memandikan jenazah putra sulungnya, Emil langsung mengusap, memeluk, dan mengumandangkan azan untuk Eril.

"Sebelum mengazankan, Kang Emil sempat menanyakan kepada ulama setempat apakah boleh atau tidak Kang Emil mengazankan almarhum, dan ulama setempat menyatakan dipersilakan," tuturnya.

Seusai memandikan jenazah Eril sesuai syariat Islam, Emil menghubungi keluarga besar di Indonesia, termasuk istrinya.

"Kemudian keluarga inti diberikan kesempatan untuk melihat suasana ruangan dan kemudian menyaksikan Kang Emil mendoakan Eril," jelas Elpi.

Kepala Biro Administrasi Pimpinan Provinsi Jabar Wahyu Mijaya menuturkan, Emil dan jenazah Eril akan berangkat dari Swiss pada Sabtu (11/6/2022).

Mereka dijadwalkan tiba di Indonesia pada Minggu (12/6/2022).

Wahyu belum bisa memastikan apakah jenazah Eril bakal disemayamkan dahulu di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jabar, atau langsung dimakamkan.

Wahyu menjelaskan, hingga saat ini, pihaknya masih mengonfirmasi jadwal kedatangan pesawat.

“Kemudian, setelah tiba di Indoensia, kami belum bisa memastikan apakah akan disemayamkan dulu di sini atau langsung ke pemakaman karena kita melihat waktu tibanya dulu. Kalau misalnya waktu tibanya memungkinkan untuk langsung atau apakah memang disemayamkan di sini. Jadi kita lihat perkembangannya di hari besok," terangnya dalam konferensi pers di Gedung Pakuan, Jumat.

Terkait lokasi pemakaman, Wahyu menyampaikan bahwa jenazah Eril bakal dikebumikan di permakaman keluarga di daerah Cimaung, Kabupaten Bandung, Jabar.

Ia menambahkan, sembari menunggu tibanya jenazah Eril, keluarga terus menggelar doa bersama.

"Pengajian akan tetap dilakukan. Jadi kalau tiap hari akan terus dilakukan dan jamnya juga sama kira-kira setelah shalat ashar sampai sebelum maghrib. Kondisi pengajian masih tetap dilakukan," bebernya.

Doa bersama juga bakal dilangsungkan selepas pemakaman hingga waktu yang tak ditentukan.

"Setelah dilakukan pemakaman kita juga tetap akan melakukan doa bersama dilakukan di Gedung Pakuan ini. Setidaknya dalam seminggu setelah pemakaman," sebutnya.

Lokasi peristirahatan terakhir Eril kini tengah disiapkan.

Eril akan dimakamkan Kampung Geger Beas, RT 01 RW 05 Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jabar, di lingkungan Islamic Center Baitul Ridwan.

Berdasar pantauan Kompas.com pada Jumat, para pekerja lepas tampak menyiapkan lokasi itu.

Di bagian dalam, sebagian pekerja merapikan akses jalan yang masih berlubang kemudian ditutupi dengan batu kerikil.

Mereka juga mempersiapkan lahar parkir yang bisa menampung puluhan kendaraan pelayat.

Para pekerja juga terlihat mulai menggali tanah untuk akses jalan menuju tempat permakaman Eril.

Mengenai lokasi permakaman jenazah Eril, tempat tersebut berukuran 15 x 15 meter. Di depannya terhampar pemandangan sawah dan gunung.

Tempat yang bakal dijadikan permakaman jenazah Eril berada di titik paling bawah, tak jauh dari pondasi yang rencananya bakal dibangun sebuah masjid.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani; Kontributor Bandung, M. Elgana Mubarokah | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief, David Oliver Purba, Reni Susanti)

https://bandung.kompas.com/read/2022/06/11/053000178/menanti-kepulangan-jenazah-eril-menuju-peristirahatan-terakhir-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke