Salin Artikel

Nasib Pertandingan Persib vs Persebaya Setelah Foto Stadion GBLA Retak Viral

BANDUNG, KOMPAS.com - Foto Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) yang retak-retak viral di media sosial. Lantas bagaimana nasib pertandingan Persib vs Persebaya di Piala Presiden 2022?

General Coordinator Panpel Persib Bandung, Budi Bram Rachman mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait kondisi tersebut, dan akan menindaklanjuti hasil monitoring dan evaluasi (monev).

"Itu ada banyak masukan dari hasil monev kepolisian, pasti kita ikuti. Jadi setiap habis selesai pertandingan ada analisis dan evaluasi termasuk pengelola harus begini-begini," ujarnya kepada wartawan di Balai Kota Bandung, Rabu (15/6/2022).

Hingga kini, pihaknya mengikuti kebijakan Pemerintah Kota Bandung yang membatasi kapasitas penonton, dengan merujuk pada aturan PPKM Level 1 yang saat ini berlaku di Kota Bandung.

Ia pun menegaskan akan melakukan evaluasi terhadap keberadaan penonton di tribune atas Stadion GBLA.

Menurutnya, pihaknya telah berupaya melakukan antisipasi di pertandingan berikutnya.

"(Evaluasi) kalau secara pertandingan lancar, meski sempat terhenti itu menjadi catatan dari penyelenggara pusat ke kita. Selain itu kita pun akan evaluasi di pertandingan berikutnya terkait keberadaan penonton di atas. Seluruh masukan dari pihak kepolisian dan pengelola akan ditindaklanjuti," katanya seperti dikutip dari Tribun Jabar.

Hingga saat ini sesuai jadwal laga Persebaya Surabaya vs Persib Bandung tetap akan digelar di Stadion GBLA.

Sebelumnya, Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan, kondisi tersebut, terjadi karena ada penurunan permukaan tanah yang sudah diprediksi.

Menurutnya, bangunan yang mengalami keretakan itu merupakan bangunan yang terpisah antara satu dan lainnya.

"Jadi memang bangunan itu berpisah. Mungkin karena penurunannya enggak bareng, terlihat seperti retak," ujarnya, Selasa (14/6/2022).

Yana menambahkan, stadion berkapasitas 38.000 kursi penonton itu berkonsep dilatasi.

Konsep dilatasi itu menurut Yana, beberapa bangunan dibangun secara terpisah lalu disambung menggunakan garis pada sebuah bangunan yang memiliki perbedaan sistem struktur.

Hal ini yang membuat retakan-retakan terjadi di GBLA.

Namun, ia memastikan, GBLA tidak mengalami kerusakan apapun.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Viral Stadion GBLA Alami Keretakan, Ini Tanggapan Panpel Persib, Laga Lawan Persebaya Dipindah?

https://bandung.kompas.com/read/2022/06/15/184636978/nasib-pertandingan-persib-vs-persebaya-setelah-foto-stadion-gbla-retak-viral

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke