Salin Artikel

TKI di Arab Saudi 13 Tahun Hilang Kontak dan Tak Diupah, Keluarga Tuntut Haknya Dipenuhi

Wiwi menjadi tenaga kerja Indonesia di Arab Saudi sejak 2010. Dia sempat hilang kontak dengan keluarganya selama belasan tahun hingga akhirnya kembali ditemukan berkat TikTok.

Saat ini, keluarga Wiwi sudah melayangkan surat pengaduan yang ditujukan ke pemerintah sebagai upaya litigasi untu memulangkan Wiwi dalam keadaan sehat dan haknya dipenuhi.

"Upaya keluarga, saya sudah membuat surat pengaduan mengadu ke Pemdes Sukamanah untuk membuat permohonan dan pengaduan yang isinya meminta untuk di pulangkan bersama dengan hak haknya selama mamah bekerja di sana," ungkap Iman Kusmawan, anak pertama Wiwi saat dihubungi, Senin (19/9/2022).

Iman menyampaikan, selama bertahun-tahun bekerja menjadi asisten rumah tangga (ART) di Arab Saudi, tidak sepeser pun upah diterima ibunya.

"Soal upah katanya tiap bulan itu sama majikannya selalu dipinjam. Jadi sejak 2010 sampai sekarang ibu belum mengirim uang ke rumah karena alasan awam dan tidak tahu cara mentransfer uang," kata Iman.

Oleh karenanya, Iman melalui surat pengaduan itu melayangkan tuntutan agar Wiwi dipulangkan.

Selain itu, mereka juga meminta pemenuhan hak-hak Wiwi sebagai pekerja selama belasan tahun di Arab Saudi, jaminan keamanan dan kesehatan, dan pemulangan ke kampung halaman.

"Untuk kondisi kesehatan dan keamanan alhamdulillah mamah sehat. Saat ini ditampung oleh KJRI Jeddah di tempat penampungan," ujar Iman.

Kepala Bidang Pelatihan Produktifitas Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi (P3TKT) Disnakertrans Bandung Barat Tedy Sulaksana menyebutkan, sudah berupaya untuk mendorong  keinginan pihak keluarga dengan berkirim surat.

"Keluarga PMI atas nama Wiwi Binti Arsudin memohon untuk memulangkan yang bersangkutan ke Indonesia beserta hak-haknya," sebut Tedy.

Tedy memastikan saat ini kondisi kesehatan dan keamanan Wiwi sudah dapat dipastikan setelah pihaknya berkoordinasi dengan Kementerian Ketenagakerjaan dan KJRI Jeddah.

"Proses pemenuhan hak-haknya sedang di upayakan oleh perwakilan negara Indonesia KJRI Jeddah," papar Tedy.

https://bandung.kompas.com/read/2022/09/19/172410578/tki-di-arab-saudi-13-tahun-hilang-kontak-dan-tak-diupah-keluarga-tuntut

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke