Salin Artikel

Viral Video Warga Mengaku Ratu Adil dan Imam Mahdi di Karawang, Rumah Kosong Hanya Berisi Baju Bekas

KARAWANG, KOMPAS.com - Video seorang wanita serta pria mengaku Ratu Adil dan Imam Mahdi viral di media sosial.

Video tersebut awalnya diunggah akun tiktok @agungprmana423, yang kemudian diunggah ulang oleh beberapa akun instagram.

Akun tiktok @agungprmana423 diketahui mengunggah tiga video. Pertama pernyataan seorang wanita yang mengaku Ratu Adil dan pria mengklaim Imam Mahdi.

Ketiga video tersebut telah dilihat sebanyak 1,9 juta kali, disukai 46,3 ribu, 12,7 ribu komentar, dan dibagikan 6.333 kali.

Pada dinding dalam video tersebut terdapat tulisan Kerajaan Ratu Adil Imam Mahdi Republik Kutatandingan Dunia-Jawa Barat.

Dalam video itu nampak seorang wanita setengah baya mengenakan baju kuning kerudung warna pink dan pria tua mengenakan batik serta peci hitam.

Sedangkan satu wanita lainnya berdiri di belakang keduanya dengan membawa bendera berwarna putih kuning dengan logo di tengah.

Dalam video pertama yang berdurasi satu menit, wanita tua itu dengan lantang mengatakan sebagai Ratu Adil atau Ratu Sunda yang sudah turun di wilayah Kutatandingan Karawang.

“Saya memberitahukan kepada seluruh masyarakat Jawa barat, khususnya Indonesia umumnya dunia, bahwa Ratu Adil Imam Mahdi Ratu Sunda sudah ada turun di Kutatandingan Karawang,” ucap wanita itu didampingi seorang wanita dan lelaki tua berkopiah duduk di sampingnya.

“Sekarang bencana-bencana makin merajalela dan yang membikin bencana di dunia adalah Imam Mahdi,” tutur wanita dalam video tersebut.

Dalam celotehannya, wanita tua itu mengatakan bahwa yang bisa mengamankan dunia adalah Imam Mahdi.

“Percaya sukur tidak percaya dunia akan hancur, bahwa Imam Mahdi sudah tiba di Karawang, Kutatandingan,” ungkap dia.

Sementara video kedua berdurasi 54 detik, pria tua itu mengungkapkan bahwa Imam Mahdi sudah ada di Karawang.

"Imam Mahdi sudah tiba di Kutatandingan, Karawang, Jawa Barat, Republik Indonesia. Kini Imam Mahdi yang sanggup seluruh mengamankan bencana dan segalanya," ucapnya.

"Kalau tiba ada di Kutatandingan terima kasih, kami Soekarno-Hatta akan kembali lagi akan jadi raja di akhir zaman, sekian terima kasih," tutupnya.

Selain Tiktok, tiga video tersebut juga diunggah oleh akun YouTube. 

Sekda Karawang Acep Jamhuri mengatakan, pihaknya melalui Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Ciampel telah melakukan penelusuran terkait unggahan di media sosial YouTube channel Rahasia Ilahi, yang diduga dilakukan oleh Rosid.

Pada Selasa, 29 November 2022, Muspika Ciampel didampingi tokoh agama, tokoh masyarakat, aparatur pemerintahan Desa Mulyasejati mendatangi rumah yang diduga berada di postingan. Yakni Kampung Cikeruh, Desa Mulyasejati, Kecamatan Ciampel, Karawang.

"Namun setelah mendatangi rumah tersebut, diduga tidak ada pemiliknya dan hanya berisikan pakaian bekas dan poster-poster gambar bertuliskan saung agung," kata Acep saat dikonfirmasi.

Berdasarkan keterangan Ketua RT, Rosid berasal dari Kecamatan Sukasari, Cibereum, Purwakarta dan mempunyai lahan garapan kebun pisang dan jeruk seluas kurang lebih 1 hektar di Ciampel.

"Rosid sudah menggarap lahan tersebut kurang lebih selama 4 tahun, tetapi belum pernah melihat jemaah kumpul di rumah atau saung tersebut," kata Acep.

Rosid juga tidak ada di rumah sejak 1 bulan yang lalu dan belum diketahui keberadaannya. Sedangkan rumah nya hanya berisikan tempat tidur dan baju-baju bekas pakai. Pada rumah tersebut juga banyak terdapat tulisan maupun poster saung agung.

https://bandung.kompas.com/read/2022/12/01/220655178/viral-video-warga-mengaku-ratu-adil-dan-imam-mahdi-di-karawang-rumah-kosong

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke