Kasus tersebut berawal saat mobil Sugeng Waras diadang sekelompok orang yang mengendarai dua motor di depan pintu gerbang Perum Gardenoa.
Saat Sugeng hendak keluar dari mobil Honda Jazz silver yang dikendarainya, keduanya pahanya ditusuk oleh OTK.
Akibatnya paha kanan dan kiri Sugeng Waras terluka dan tersungkur di jalan.
Sementara pelaku kabur menggunakan dua motor. Saat kejadian ada seorang warga yang melintas dan ia mengaevakusi korban ke rumah sakit.
Korban mengalami luka tusuk di kaki kanan dan dua luka tusuk di kaki kiri.
Saat dkonfirmasi, Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan membenarkan kejadian tersebut.
"Benar telah terjadi penusukan, pada Kamis sekitar pukul 15.00 sampai 15.30. Korbannya Purnawirawan TNI, bapak Sugeng Waras," kata AKBP Imron saat ditemui di Lembang pada Jumat (30/12/2022).
"(Korban) kemudian ditolong warga dibawa ke pos pam terdekat yaiti di Alun-alun Cimahi. Setelah itu oleh personel dibawa ke RS Cibabat untuk dilakukan pertolongan pertama," tambah di.
Imron menyampaikan, saat ini pihaknya masih melakukan serangkaian penyelidikan terkait kasus penusukan tersebut. Polisi belum bisa mengungkap lebih jauh terkait hasil penyelidikan kasus tersebut.
"Mohon doanya agar kami bisa segera mengungkap kasus tersebut," pungkasnya.
Dikutip dari Tribunnews, Ketua Umum Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD), Letjen TNI Purn Dr (HC) Doni Monardo, mengecam pelaku penusukan terhadap Kolonel Purn Sugeng Waras.
Doni juga minta aparat kepolisian mengusut tuntas serangan terhadap Sugeng Waras.
Kamis (29/12/2022), Doni langsung menghubungi Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Drs Suntana, untuk mengetahui peristiwa yang menimpa Kolonel Purn Sugeng Waras.
"Semoga kasusnya segera terungkap," ujar Doni.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Bagus Puji Panuntun | Editor : Reni Susanti), Tribunn Jabar
https://bandung.kompas.com/read/2022/12/31/090900778/kronologi-purnawirawan-tni-di-cimahi-ditusuk-otk-saat-keluar-mobil
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.