Salin Artikel

Alasan Warga Enggan Tolong Mahasiswi Korban Tabrak Lari Mobil Audi A8

Selvi hanya dibiarkan tergeletak dengan luka parah di kepala dan masih memakai helm.

Peristiwa itu terjadi di ruas Jalan Raya Bandung, Kampung Sabandar, Karangtengah, Cianjur, pada Kamis (26/1/2023).

Ocid (45), salah satu warga sekitar lokasi kejadian mengatakan, mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur tertabrak mobil dari arah berlawanan saat korban mengendarai motor.

Ia menduga korban langsung meninggal di lokasi kejadian.

"Sepertinya langsung meninggal. Jadinya tidak ada yang berani (mengevakuasi korban)," katanya, Kamis petang, sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

Menurutnya, warga hanya menutupi tubuh korban yang tergeletak di jalan dengan menggunakan kain surban.

"Kebetulan ada ambulans yang melintas lalu diberhentikan warga. Tapi tidak langsung dibawa, baru setelah polisi datang, dibawa," kata Ocid.

Ucu Solehudin (32), warga lainnya, mengaku warga dan pengendara lain tak berani mengevakuasi korban karena kondisinya mengenaskan.

Menurut Ucu, korban mengalami luka para di kepala.

"Posisinya masih pakai helm,, tapi helmnya rusak," ujar Ucu.

Ucu mengaku tidak melihat langsung kejadian tabrak lari itu. Ia hanya mendengar suara benturan cukup keras.

Ketika mendatangi sumber suara itu, Ucu melihat seorang pengendara motor sudah tergeletak di seberang jalan.

Namun Ucu mengaku tidak mengetahui kendaraan mana yang menabraknya karena langsung melaju.

Identitas mobil penabrak

Secara terpisah, kuasa hukum keluarga korban, Yudi Junaidi menduga bahwa pelaku yang menabrak korban adalah bagian dari rombongan kepolisian.

Dugaan tersebut berdasarkan bukti rekaman CCTV dan keterangan sejumlah saksi yang dihimpun di lokasi kejadian.

Yudi mengatakan, rekaman CCTV menunjukkan kendaraan yang menabrak itu adalah jenis minibus yang merupakan bagian dari rombongan.

Ia pun mendesak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus tersebut. Jangan sampai, kata Yudi, ada kesan kepolisian menutup kasus tersebut.

Sementara itu, Kepala Polres Cianjur AKBP Doni Hermawan membantah bahwa kendaraan yang menabrak korban bagian dari rombongan pengawalan.

Doni mengatakan, mobil itu adalah kendaraan liar yang memaksa masuk iring-iringan kendaraan.

Ia menyebutkan, mobil itu adalah jenis Audi Seri A8 dengan pelat nomor yang diduga palsu. (Sumber: Kompas.com/ Penulis: Kontributor Cianjur, Firman Taufiqurrahman | Editor: Reni Susanti)

https://bandung.kompas.com/read/2023/01/26/200025678/alasan-warga-enggan-tolong-mahasiswi-korban-tabrak-lari-mobil-audi-a8

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke