Salin Artikel

Polisi Tangkap Anggota Geng Motor yang Bacok Remaja hingga Tewas di Karawang

KARAWANG, KOMPAS.com - Polres Karawang menangkap pembacok seorang remaja GL (19) hingga tewas. Keduanya yakni FA (19) dan FCF (17). Mereka merupakan anggota sebuah geng motor sekaligus begal sadis.

Wakapolres Karawang Kompol Prasetyo Purbo Nurcahyo mengungkapkan, FA dan FCF sempat melarikan diri keluar wilayah Karawang.

"Namun keduanya berhasil dibekuk saat kembali ke rumahnya di Kecamatan Rawamerta pekan lalu," kata Prasetyo di Mapolres Karawang, Jumat (3/2/2023).

Prasetyo mengatakan, pengungkapan ini dari Laporan Polisi Nomor: LP/1750/IX/2022/JABAR/RES KRW, tanggal 22 September 2022 tentang kasus di muka umum bersama-sama melakukan kekerasan terhadap orang atau barang hingga menyebabkan hilangnya nyawa.

Selain kedua tersangka, polisi mengamankan barang bukti, seperti satu unit kendaraan roda dua, satu buah celurit, dan satu pakaian yang digunakan tersangka.

Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Arief Bastomy mengatakan, pembacokan terjadi pada 22 September 2022 dini hari. Tersangka dan korban diketahui sama-sama anggota geng motor.

Keduanya janjian melaksanakan tawuran di siaran langsung media sosial.

"Hingga akhirnya terjadi tawuran saling bentrok dan korban dibacok pelaku pada bagian badan belakang," tutur dia.

Dijelaskan Tomy, korban GL mengalami luka parah hingga dibawa ke RSUD Karawang. Namun, GL meninggal dunia saat dalam perawatan.

"Untuk para pelaku ini sebagai anggota geng motor yang dikenal geng motor Bad Boy Karawang. Pelaku ini juga kerap melakukan aksi kejahatan jalanan, salah satunya begal," kata Tomy.

Kedua tersangka dijerat pasal 170 ayat 2 KHUPidana dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.

https://bandung.kompas.com/read/2023/03/03/193355478/polisi-tangkap-anggota-geng-motor-yang-bacok-remaja-hingga-tewas-di-karawang

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke