Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4.161 Peserta SBMPTN 2018 Diterima di Unpad

Kompas.com - 04/07/2018, 14:53 WIB
Agie Permadi,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 4.161 peserta Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2018 dinyatakan lulus sebagai calon mahasiswa Universitas Padjadjaran.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Arry Bainus mengatakan mengungkapkan bahwa tahun ini program studi Teknik Informatika kembali memiliki angka keketatan yang tertinggi di Unpad dengan perbandingan pendaftar dan peserta yang diterima adalah 1 banding 74.

Program studi selanjutnya yang memiliki angka keketatan tertinggi adalah Bisnis Digital, yaitu 1:56, dan Ilmu Komunikasi, yaitu 1:51.

Baca juga: Jokowi: Sebelum Jaminkan Sertifikat ke Bank, Hitung Dulu, Bisa Cicil Enggak...

Arry mengharapkan, para peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin dengan melakukan setiap tahapan registrasi mahasiswa baru, sehingga kedepan dapat mengikuti kuliah dengan baik.

Adapun tahapan yang harus dilakukan yaitu mengisi biodata dalam jaringan (online), mengisi kuesioner Unpad, tes kesehatan, membayar Uang Kuliah Tunggal, dan registrasi administratif. Prosesi Penerimaan Mahasiswa Baru Unpad sendiri akan dilaksanakan pada akhir Agustus 2018 mendatang.

“Setelah diterima ya harus belajar dengan baik dengan masa waktu studi yang sudah direncanakan. Semakin cepat semakin baik, tetapi tentunya harus berkualifikasi,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (4/7/2018).

Baca juga: Cerita Pemilik 5 Ekor Ikan Arapaima, Biaya Rp 200.000 Per Hari hingga Didatangi Polisi

Tahun ini, Unpad menerima mahasiswa sarjana dari jalur SBMPTN dengan kuota 62 persen dan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri 38 persen. Dari peserta yang lulus SBMPTN, 211 orang di antaranya merupakan peserta Bidikmisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com