Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Sekolah, Kepala BNPB Ingatkan Belum Ada Zona Hijau di Jabar

Kompas.com - 06/08/2020, 19:46 WIB
Dendi Ramdhani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Ketua Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta kepala daerah di Jawa Barat lebih teliti dalam rencana pembukaan sekolah.

Doni menyebut, saat ini belum ada daerah di Jabar yang masuk zona hijau.

Berdasarkan data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, hanya ada 27 persen daerah kabupaten/kota yang masuk dalam zona hijau Covid-19 berdasarkan pantauan pemerintah pusat.

Baca juga: BNPB Beri Bantuan 2 Juta Masker untuk Jawa Barat

"Kalau di Jabar ini belum ada, paling banyak hanya zona kuning," ujar Doni seusai menggelar rapat koordinasi bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis (6/8/2020).

Meski demikian, Doni mengembalikan kebijakan teknis pendidikan secara luring sesuai dengan situasi dan kebutuhan daerah.

"Silakan untuk kepala daerah dan kepala sekolah yang memang tahu kondisinya. Kalaupun memang harus dimulai, semua protokol kesehatan harus dipersiapkan," tutur Doni.

Namun, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu mengingatkan, pemerintah daerah hingga kepala sekolah harus sudah mempersiapkan secara matang soal sekolah tatap muka.

Salah satu hal penting, menurut Doni, sosialisasi penerapan kegiatan belajar yang sesuai dengan protokol kesehatan.

"Pra sekolah ini penting. Itu harus jadi prioritas setiap sekolah sebelum kembali normal (belajar mengajar)," ujar Doni.

Selain itu, Doni juga meminta pihak sekolah dan orangtua mengimbau siswa agar tak saling bertukar masker, khususnya untuk siswa sekolah dasar dan menengah.

"Karena senang dengan masker yang lain, terus bertukat masker. Ini bahaya juga. Orangtua dan pihak sekolah harus mengantisipasi ini," kata Doni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com