BANDUNG, KOMPAS.com - Polisi masih menyelidiki penyebab utama kecelakaan maut di ruas tol Cipali tol KM 78.500 jalur A yang tewaskan 10 orang.
Sejumlah saksi termasuk korban bakal dimintai keterangan guna mengungkap penyebabnya.
"Hasil penyelidikan masih harus memeriksa saksi-saksi yang lainnya sehingga kita belum bisa menyimpulkan penyebab utamanya," kata Direktur Lalu Lintas Polda Jabar Kombes Eddy Djunaedi melalui pesan singkat, Selasa (1/12/2020).
Namun pihaknya belum mengetahui berapa saksi yang bakal diperiksa.
Baca juga: Gara-gara Tronton Berhenti Mendadak, 3 Kendaraan Tabrakan Beruntun di Tol Cipali, 10 Tewas
Seperti diketahui, tabrakan beruntun ini melibatkan tiga kendaraan, yakni kendaraan mini bus Mitsubishi Elf nomor polisi G1261D, truk Hino tronton nomor polisi R 1857 GC, serta truk Hino trailer nomor polisi B 9010 UEJ
Kecelakaan bermula saat Elf melintas dari arah Jakarta menuju Cirebon, ketika melintas TKP, kendaraan itu menabrak bagian belakang kendaraan Hino Tronton nopol R1857 GC yang datang dari arah yang sama berada di depannya, kemudian menabrak kendaraan Hino Trailer nopol B9010UEJ yang berada di depannya.
Baca juga: 10 Tewas dalam Tabrakan Maut di Tol Cipali Km 78, Baru 8 Teridentifikasi, Ini Identitasnya
10 orang tewas dalam kecelakaan ini, dua orang lainnya mengalami luka berat dan ringan. Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Abdul Rozak Purwakarta, Jabar.
Polisi telah mengidentifikasi seluruh korban meninggal, berikut identitasnya.
1. Tutur Ehwan Setiawan, 43 tahun, Laki-laki, warga Dusun.Sukorejo Rt 03/02 Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan (pengemudi)
Penumpang :
2. Sumitri, 60 tahun, Perempuan, ibu rumah tangga, warga Kampung atau Dusun Babakan Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang.
3. Maura, 4 Tahun, Perempuan, warga Kamoung Desa Kalimade Rt 04/02 Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan.