Marsini mengungkapkan, orang yang lempar juga terlihat sangat menyesal telah melakukan itu walau tak sengaja.
"Dia nyampe tak bisa tidur, menyesal katanya. Sekarang mungkin sedang dalam perjalanan pulang, tadi subuh berangkat lagi ke bogor," ucapnya.
Baca juga: Pelempar Sampah Plastik dan Tisu ke Mulut Kuda Nil: Saya Minta Maaf, Tidak Sengaja
Nenek K (56) dibawa ke Polres Bogor pada Selasa (9/3/2021). Ia tiba menggunakan mobil taman safari. Didampingi keluarganya, nene K langsung menuju ke ruang reskrim.
Dengan raut wajah bersalah, wanita paruh baya ini mengenakan kerudung merah saat turun dari mobil sekitar pukul 13.39 WIB.
Ia pun tampak gontai ketika dibawa keluarganya menaiki tangga kantor kepolisian.
Baca juga: Viral Kuda Nil Taman Safari Diberi Makan Botol Plastik, Ahli: Bisa Sebabkan Kematian
Nenek K mengaku menyesal atas perbuatannya. Ia mengatakan tidak ada niat sengaja memberikan makan sampah kepada kuda nil tersebut.
Saat itu dari dalam mobil ia hanya membuang sampah botol bekas air mineral tanpa bermaksud membuang ke mulut kuda nil yang sedang dalam keadaan menganga.
Ia pun bahkan mengaku terkejut setelah mengetahui mobil berplat D 1581 VN yang digunakannya di Taman Safari itu viral di media sosial.
"Saya meminta maaf, saya tidak sengaja," kata dia.
Baca juga: Kuda Nil Taman Safari Nyaris Telan Botol Plastik dan Tisu, Ini Fakta-faktanya
Sementara itu, Kapolres Bogor AKBP Harun mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih memeriksa pelaku.
"Saya lagi di luar, tapi soal kasus itu (pelempar sampah ke mulut kuda nil) lagi ditangani, diperiksa sekarang, sedang kita proses," kata Harun saat dihubungi Kompas.com, Selasa
Kendati demikian, Harun mengaku belum bisa memastikan apakah akan menggunakan Pasal 302 KUHP tentang Penganiayaan Terhadap Binatang atau tidak.
"Silahkan kalau mau meminta maaf, tapi tetap kita proses tapi tidak penahanan (dulu), selanjutnya ke Kasatreskrim ya hasilnya," ujar dia.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Afdhalul Ikhsan | Editor : Aprillia Ika), Tribun Jabar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.