Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pria di Bandung Bawa Senjata Api, Diduga Merencanakan Kejahatan

Kompas.com - 17/03/2021, 11:19 WIB
Agie Permadi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial J ditangkap polisi karena kedapatan membawa senjata api rakitan jenis revolver di Bandung, Jawa Barat.

Polisi menduga pria tersebut merencanakan aksi kejahatan.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung AKBP Adanan Mangopang mengatakan, awalnya pelaku dan rekannya yang kini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) sedang berputar di sekitar Jalan Cibulerang, Kota Bandung.

Baca juga: 5 Tips Bisnis Busana Muslim ala Mouza, Sukses Bertahan Saat Pandemi

Tindakan pelaku ini diamati warga yang merasa curiga.

Warga kemudian melaporkannya ke Polsek Babakan Ciparay.

"Kanit kemudian ke tempat kejadian perkara (TKP) pada saat akan diamankan, karena mereka menggunakan sepeda motor. pelaku J ini ditarik petugas dibantu warga," ucap Adanan di Mapolrestabes Bandung, Rabu (17/3/2021).

Saat digeledah, polisi mendapatkan sepucuk senjata api.

Adanan mengatakan bahwa senjata tersebut diduga akan digunakan pelaku untuk kejahatan jalanan atau tindakan kriminal.

"Berdasarkan informasi yang diterima, bahwa saat ini Kota Bandung sudah ada pemain (pelaku kejahatan) dari Sumatera," ujar Adanan.

Baca juga: Rumah Bupati Bandung Barat Digeledah KPK, Ini Tanggapan Ridwan Kamil

Tim Satreskrim Polrestabes Bandung kemudian meningkatkan kegiatan patroli

"Kita tingkatkan kring serse dan alhamdulilah hari ini J. Sedangkan A dan R tahap pengejaran," ucap Adanan.

Lebih lanjut, pihaknya pun telah melakukan koordinasi dengan Polda Lampung bahwa tersangka DPO ini telah melakukan tindakan kejahatan di dua tempat, yakni di Bekasi dan tiga kejahatan lainnya di Polda Lampung.

Berdasarkan pemeriksaan, pelaku memang merencanakan kejahatan dengan korbannya seperti nasabah bank.

Bahkan senjata rakitan itu pun pernah digunakan oleh pelaku untuk melakukan kejahatan.

"Senpi sudah pernah digunakan, mereka akan bermain (kejahatan) di kota Bandung," ucap Adanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com