“Melihat di lingkungan banyak hewan yang mati. Secara otomatis ini pasti berbahaya,” kata Arip Budiman, PLT Kasi Pertambangan dan Air Tanah ESDM Wilayah 7 Cirebon Provinsi Jawa Barat, di lokasi.
Bau minyak
Awalnya, tim ESDM mendapat informasi bahwa bau yang terdapat di lokasi adalah belerang.
Namun, setelah tim ke lokasi, Arip menyampaikan bau yang berasal dari semburan lumpur juga semacam minyak tanah. Bau ini juga sangat membahayakan.
“Dugaan awal belerang, kalau dicium sekarang lebih minyak tanah. Diprediksi ini mengandung racun karena dirasa sangat menyengat dan membuat dada sesak,” jelas Arip.
ESDM menghimbau agar pemerintah desa melarang warga ke lokasi karena membahayakan.
(Kompas TV Cirebon, Muhamad Syahri Romdhon)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.