BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta agar semua perkantoran di wilayah Bandung Raya menerapkan sistem bekerja dari rumah atau work from home (WFH).
Pria yang akrab disapa Kang Emil itu meminta agar semua kepala daerah di Bandung Raya mengumumkan WFH.
Adapun kehadiran pegawai di kantor ditetapkan hanya boleh sebesar 25 persen dari biasanya.
Baca juga: Ridwan Kamil Menyatakan Bandung Raya Siaga I, Darurat Covid-19
Menurut Emil, hal tersebut sesuai dengan arahan Menteri Dalam Negeri.
"Sebanyak 75 persen segera menyesuaikan diri untuk bekerja dari rumah dengan pengecualian yang tentu sudah kita pahami," kata Emil dalam konferensi pers di Bandung, Selasa (15/6/2021).
Sebelumnya, Ridwan Kamil menyatakan Bandung Raya berstatus Siaga I.
Dari hasil kajian Satgas Covid-19 Jabar, Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat (KBB) masuk dalam zona merah Covid-19.
Zona merah menandakan bahwa daerah tersebut memiliki tingkat risiko tinggi penyebaran virus corona.
Baca juga: Ridwan Kamil Larang Wisatawan, Terutama dari Jakarta, Masuk Bandung Raya Selama Sepekan
Selain itu, tingkat keterisian rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) di Bandung Raya sudah melampaui ambang batas level nasional dan WHO.
"Wilayah Bandung Raya ini keterisian rumah sakit sudah melebihi standar WHO dan nasional yang di angka 70 persen. Sementara Bandung Raya ini sudah di angka 84,19 persen," ujar Emil.
Baca juga: Warga Satu Kampung Positif Covid-19 Kembali Terjadi di Garut
Penulis: Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.