Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil: Varian Delta Banyak Serang Anak Muda, tapi Tingkat Kematian Rendah jika Taat Prokes

Kompas.com - 30/06/2021, 15:40 WIB
Aprillia Ika

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengumumkan sembilan daerah di Jawa Barat sudah terjangkit varian delta Covid-19. Varian delta ini disebutnya lebih banyak menyerang anak muda. 

"Varian Delta sudah banyak masuk di Jabar, kita harus berhati-hati karena daya tularnya 3-10 kali lipat," kata Emil, sapaan akrabnya, dalam konferensi pers virtual, Rabu (30/6/2021).

Meski demikian, tingkat fatalitasnya cenderung kecil jika diimbangi dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Varian Delta, kata Emil, banyak menyasar ke warga usia muda.

"Tingkat penularannya itu sangat tinggi, satu hal yang juga kita pertahankan adalah tingkat kematian atau fatalitas di Jabar alhamdulillah masih rendah di bawah rata-rata nasional di 1,37 persen, kalau nasional itu 2,6 persen," kata Emil. 

"Kesimpulan saya, (varian delta) menularnya cepat, tapi mematikannya kalau dilawan dengan prokes insya Allah tidak akan tertular," tuturnya.

Baca juga: 11 Zona Merah, Jabar Akan Menerapkan PPKM Mikro Darurat

9 daerah di Jabar terpapar varian delta per akhir Juni

Sembilan daerah di Jawa Barat yang terpapar varian Delta Covid-19 berdasarkan hasil genome sequencing yang dilakukan oleh para peneliti di Jabar antara lain sebagai berikut. 

Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Subang, Kota Bandung dan Kota Depok.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Atasi Pungli di Masjid Al Jabbar, Bey Machmudin Libatkan Aher dan Ridwan Kamil

Atasi Pungli di Masjid Al Jabbar, Bey Machmudin Libatkan Aher dan Ridwan Kamil

Bandung
Pasca-Lebaran Harga Sembako Turun, Pedagang Cirebon Semringah Penjualan Tembus Lebih dari 1 Ton

Pasca-Lebaran Harga Sembako Turun, Pedagang Cirebon Semringah Penjualan Tembus Lebih dari 1 Ton

Bandung
Sepasang Mahasiswa yang Mau Kuburkan Bayi di Jatinagor Jadi Tersangka

Sepasang Mahasiswa yang Mau Kuburkan Bayi di Jatinagor Jadi Tersangka

Bandung
Tukang Kebun Mengaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik

Tukang Kebun Mengaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Mengintip Sejumlah Figur yang Akan Ramaikan Pilkada Kota Tasikmalaya

Mengintip Sejumlah Figur yang Akan Ramaikan Pilkada Kota Tasikmalaya

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pupuk Kujang Resmikan Pabrik Dry Ice dengan Investasi Rp 9,8 Miliar

Pupuk Kujang Resmikan Pabrik Dry Ice dengan Investasi Rp 9,8 Miliar

Bandung
Dishub Garut Sebut Delman 'Lenyap' Bikin Jalur Mudik Lancar

Dishub Garut Sebut Delman "Lenyap" Bikin Jalur Mudik Lancar

Bandung
Jasad Didi Dikubur di Dapur Rumahnya, Pencarian Berujung Duka

Jasad Didi Dikubur di Dapur Rumahnya, Pencarian Berujung Duka

Bandung
Lagi, Tahanan Kabur di Cianjur Ditangkap, Tinggal Seorang Buron

Lagi, Tahanan Kabur di Cianjur Ditangkap, Tinggal Seorang Buron

Bandung
Kronologi Tukang Kebun Bunuh dan Cor Jasad Didi di Bandung Barat, Sempat Bersihkan TKP Selama 7 Jam

Kronologi Tukang Kebun Bunuh dan Cor Jasad Didi di Bandung Barat, Sempat Bersihkan TKP Selama 7 Jam

Bandung
Riuh Tradisi Grebeg Syawal Keraton Kanoman Cirebon, Doa untuk Dunia

Riuh Tradisi Grebeg Syawal Keraton Kanoman Cirebon, Doa untuk Dunia

Bandung
Tukang Kebun yang Cor Mayat di Bandung Barat Terancam Pembunuhan Berencana

Tukang Kebun yang Cor Mayat di Bandung Barat Terancam Pembunuhan Berencana

Bandung
21.000 Penumpang Naik Kereta Cepat Whoosh di Puncak Arus Balik Lebaran

21.000 Penumpang Naik Kereta Cepat Whoosh di Puncak Arus Balik Lebaran

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com