Dengan kapasitas produksi hingga 1.100 tabung per hari, Chandra menjelaskan bahwa produksi oksigen untuk 24 rumah sakit di Kota Bandung masih terbilang aman untuk saat ini.
Terlebih lagi, Samator Group saat ini telah 100 persen melayani kebutuhan oksigen untuk medis dan tidak menjual oksigen untuk keperluan industri .
Meski demikian, apabila ada keterlambatan pengiriman bahan baku cairan oksigen dari Cibitung, sedikit banyak bisa mempengaruhi produksi oksigen untuk rumah sakit.
"Kita 100 persen untuk medical. Liquid telat paling dalam hitungan jam. Cuma tetap saja bikin degdegan," jelasnya.
Chandra menambahkan, produksi oksigen di perusahaannya bisa ditingkatkan menjadi 1.500 tabung.
"Tapi kondisinya sekarang kalau covid-19 terus berkepanjangan dan pasien terus meningkat, ada potesi kekurangan oksigen," ujarnya.
(Penulis Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana | Editor Aprillia Ika)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.