"Keesokan harinya viral terjadi pungli di Pemakaman Cikadut dengan meminta uang Rp 4 juta. Sudah kita konfirmasi, tidak ada Rp 4 juta, tapi Rp 2,8 juta. Itu pun hasil kesepakatan antara saudara YT dengan masyarakat setempat," ujar Ulung.
Ulung memastikan bahwa ahli waris bukan terkena pungli, melainkan melakukan transaksi dengan warga setempat.
Menambah jumlah pemikul
Atas adanya kejadian itu, Ulung merekomendasikan Pemerintah Kota Bandung untuk menambah jumlah petugas pemikul di TPU Cikadut karena jumlah jenazah yang dimakamkan setiap hari cukup banyak.
Terkait rekomendasi itu, Kepala Dinas Tata Ruang Kota Bandung Bambang Suhari mengatakan. pihaknya sepakat untuk menindaklanjuti.
Dia menyadari kekurangan petugas pemikul di TPU Cikadut berdampak pada kondisi fisik petugas yang bisa saja mengalami kelelahan.
"Itu tidak bisa kita abaikan. Maka rekomendasi ditambahnya jumlah personel kami sependapat dan kami sudah mengupayakan itu," tutur Bambang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.