Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Kekerasan pada Anak dan Perempuan di Jabar Meningkat, Atalia Minta Pelaku Dihukum Berat

Kompas.com - 31/12/2021, 18:10 WIB
Dendi Ramdhani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

 

Atalia juga mendorong pemberian hukum berat bagi pelaku untuk memberikan efek jera.

Sebab, kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak merupakan kejahatan kemanusiaan.

"Kita akan perjuangkan juga untuk pelaku kejahatan atau kekerasan terhadap anak dan perempuan. Kalau perlu hukuman itu jangan disamakan dengan yang mencuri ayam tapi harus seberat-beratnya karena ini berkaitan dengan kehidupan manusia," tuturnya.

Dia meminta hukumannya pada pelaku tidak terlalu ringan.

"Jangan terlalu ringan, kalau perlu dikebiri saja. Kalau itu dilakukan akan membuat orang berpikir dua kali untuk melakukan hal seperti itu. Kita butuh efek jera," tegasnya.

Baca juga: Terungkap, Salah Satu Korban Pemerkosaan Herry Wirawan Masih Kerabat dengan Istrinya

Atalia juga mengimbau para orangtua untuk lebih meningkatkan proteksi kepada anak.

Perlindungan dari lingkungan terdekat pun perlu ditingkatkan untuk mempersempit celah pelaku kejahatan seksual.

"Tahun 2021 ini momentum refleksi ternyata kejadian seperti itu ada dan dekat di sekitar kita. KDRT, kekerasan seksual atau kekerasan terhadap perempuan dan anak ternyata bukan orang jauh, mereka orang dekat atau yang berusaha dekat dan melakukan siasat. Jadi upaya kita bersama memberi proteksi," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com