Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Guru SD di Bandung Ditusuk Mantan Suami di Halaman Sekolah hingga Tewas

Kompas.com - 07/02/2022, 11:39 WIB
Agie Permadi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Seorang guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) 032 Tilil ditemukan tewas di halaman sekolah di wilayah Sadang Serang, Kecamatan Coblong, Kota Bandung.

Adapun korban yang diketahui berinisial AR (50), diduga tewas ditusuk mantan suaminya di dalam gerbang sekolah.

Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan SDN 032 Prihatna mengatakan, perisitiwa ini terjadi pada Senin (7/2/2022) pagi pukul 7.00 WIB.

Saat kejadian, para guru dan siswa sudah berada di ruangan kelas. Sementara korban yang tengah berjalan masuk ke sekolah, dihampiri pelaku yang langsung menusuk korban di bagian perut beberapa kali.

Baca juga: Seorang Guru Tewas di Halaman SD Bandung, Terduga Pelaku Diamankan

Prihatna mengatakan, pelaku seperti sudah mempersiapkan senjata tajam berupa pisau dapur. Ia mengejar korban, memegang leher dan menusuk korban beberapa kali.

"Ditusuk mantan suami," ujarnya ditemui di SDN 032 Tilil, Kota Bandung.

Usai menghabisi korban, pelaku juga mengancam penjaga sekolah dan guru lainnya yang hendak mendekat.

"Dia berkata tak takut, dan siap menyerahkan diri ke kepolisian," ujarnya.

Sementara korban tewas seketika, Inafis polrestabes Bandung telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa jasad korban ke Rumah Sakit Sartika Asih Bandung.

Prihatna mengatakan, pihaknya sempat berupaya mendamaikan korban dan pelaku yang cekcok di ruang kelas pada Jumat (4/2/2022).

Prihatna kemudian membawa pelaku ke sebuah ruangan. Pihak sekolah juga sempat menelepon kepolisian untuk mendamaikan keduanya.

"Polsek Coblong datang dari pihak kepolisian dua orang terjadi diskusi dan saling memaafkan," katanya.

Akan tetapi, ia tak menyangka cekcok ini berujung pada penusukan pelaku terhadap korban.

Menurut Prihatna, pelaku diduga sakit hati terhadap korban karena tak melibatkan dirinya dalam pernikahan anak keduanya.

Baca juga: Cerita Saksi Lihat Kecelakaan Truk Muatan Galon, Korban Tewas Sempat Diteriaki Tukang Parkir

Kapolsek Coblong, Kompol Nandang mengatakan bahwa terduga pelaku sudah diamankan petugas polsek Coblong.

"Sudah di kantor (polsek Coblong) pelakunya," kata Nandang.

Meski begitu, pihaknya belum dapat menjelaskan secara detail penyebab kematian guru itu. Saat ini, polisi masih melakukan pendalaman dan pemeriksaan terhadap pelaku

Sementara korban, telah dievakuasi ke RS Sartika Asih Bandung.

"Korban meninggal sudah di Sartika Asih, ditemukan tadi jam 7 pagi," katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kemarau Panjang, Sumber Air di Kabupaten Bandung dan Cimahi Turun hingga 60 Persen

Kemarau Panjang, Sumber Air di Kabupaten Bandung dan Cimahi Turun hingga 60 Persen

Bandung
Kepastian Hukum Kasus Bayi Tertukar di Bogor akan Diungkap lewat 'Scientific Crime Investigation'

Kepastian Hukum Kasus Bayi Tertukar di Bogor akan Diungkap lewat "Scientific Crime Investigation"

Bandung
Diduga Keracunan Cimin, Puluhan Murid SD di Bandung Barat Alami Muntah hingga Diare

Diduga Keracunan Cimin, Puluhan Murid SD di Bandung Barat Alami Muntah hingga Diare

Bandung
Siswa di KBB yang Meninggal Diduga Keracunan Cimin Tenyata Penderita Thalassemia

Siswa di KBB yang Meninggal Diduga Keracunan Cimin Tenyata Penderita Thalassemia

Bandung
Masa Transisi Tanggap Darurat Bencana, TPA Sarimukti Dipadatkan

Masa Transisi Tanggap Darurat Bencana, TPA Sarimukti Dipadatkan

Bandung
Cerita Guru di KBB yang Puluhan Muridnya Diduga Keracunan Cimin, Banyak Anak yang Izin Sakit

Cerita Guru di KBB yang Puluhan Muridnya Diduga Keracunan Cimin, Banyak Anak yang Izin Sakit

Bandung
Harga Beras Naik, Pedagang di Pasar Soreang Keluhkan Sepi Pembeli

Harga Beras Naik, Pedagang di Pasar Soreang Keluhkan Sepi Pembeli

Bandung
Mahasiswa Demo di Depan Gedung Sate, Protes Parahnya Penanganan Sampah

Mahasiswa Demo di Depan Gedung Sate, Protes Parahnya Penanganan Sampah

Bandung
Cimin Dagangannya Diduga Jadi Penyebab Keracunan Massal, Kakek T Ternyata Baru Sehari Berjualan

Cimin Dagangannya Diduga Jadi Penyebab Keracunan Massal, Kakek T Ternyata Baru Sehari Berjualan

Bandung
Bayi Tertukar di Bogor Dikembalikan, Kedua Ibu Berencana Ganti Nama Anaknya

Bayi Tertukar di Bogor Dikembalikan, Kedua Ibu Berencana Ganti Nama Anaknya

Bandung
Kapolrestabes Bandung Minta Aplikasi Walla Diblokir, Banyak Disalahgunakan

Kapolrestabes Bandung Minta Aplikasi Walla Diblokir, Banyak Disalahgunakan

Bandung
Cerita Keluarga Bagaimana Cimin Diracik Sebelum Keracunan Massal di Bandung Barat

Cerita Keluarga Bagaimana Cimin Diracik Sebelum Keracunan Massal di Bandung Barat

Bandung
DPW PSI Jabar Bakal Sanksi Pengurus DPD Cirebon yang Dukung Ganjar

DPW PSI Jabar Bakal Sanksi Pengurus DPD Cirebon yang Dukung Ganjar

Bandung
Polisi Kembali Tangkap Perempuan Bandar Judi 'Online' di Karawang

Polisi Kembali Tangkap Perempuan Bandar Judi "Online" di Karawang

Bandung
DPD PSI Cirebon Deklarasi Dukung Ganjar Jadi Bakal Capres, Dahului Keputusan DPP

DPD PSI Cirebon Deklarasi Dukung Ganjar Jadi Bakal Capres, Dahului Keputusan DPP

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com