KOMPAS.com - Tol Getaci bakal dikerjakan mulai akhir tahun 2022. Sejumlah warga yang terdampak menyatakan hanya akan menjual tanahnya ke pemerintah, bukan calo.
Berita populer lainnya adalah soal perkembangan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Berikut berita populer di Bandung pada Kamis (10/2/2022).
Pembangunan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) akan dikerjakan pada akhir 2022 dan ditargetkan rampung dalam dua tahun.
Bakal adanya Tol Getaci ini disambut oleh warga, salah satunya Maman Parman (56), warga Cibeuti, Kawalu, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar).
Sebagai warga yang beberapa bidang tanahnya terdampak pembangunan tol, Maman mengaku hanya akan menjual tanahnya ke pemerintah untuk membantu memudahkan kelancaran pembangunan tol tersebut.
Menurut Maman, sudah banyak calo tanah yang membujuknya dan warga lainnya untuk menjual tanah ke mereka.
"Wah, banyak, Pak, calo tanah kayak gitu yang membujuk. Cuma, masyarakat di sini sudah pada paham dan enggan lewat mereka. Apalagi tahun ini akan segera diselesaikan pembebasan lahan oleh pemerintah," ujarnya, Kamis (10/2/2022).
Baca selengkapnya: Tol Getaci Mulai Dibangun Akhir 2022, Warga Sepakat Jual Tanah Hanya ke Pemerintah, Bukan Calo
Untuk memecahkan misteri pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jabar, polisi telah memeriksa lebih dari 100 orang saksi.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Kepolisian Daerah (Polda) Jabar Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo.
"Saya sudah melakukan koordinasi dengan penyidik, memang kita belum terlalu publikasi terlalu banyak, tapi yang diperiksa itu sudah lebih 100-an orang, kemudian ada beberapa alat bukti memang kita lakukan pemeriksaan," ucapnya, Kamis.
Tompo mengatakan, pemeriksaan secara maraton ini diharapkan bisa memberikan petunjuk bagi Polda Jabar untuk mengungkap kasus pembunuhan itu.
"Kita berharap nanti ini bisa memberikan petunjuk-petunjuk kepada penyidik nantinya," terangnya di Markas Polda Jabar.
Baca selengkapnya: Update Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi: 100-an Orang Telah Diperiksa